Salin Artikel

Melestarikan Budaya Daerah dengan SNI Aksara Nusantara

Hal ini dilakukan program Merajut Indonesia Melalui Digitalisasi Aksara Nusantara (Mimdan) yang digagas oleh Pengelola Nama Domain Internet Indonesia bekerja sama dengan para pegiat aksara nusantara.

Saat ini, tiga aksara nusantara yakni aksara Jawa, Sunda dan Bali akan segera terbit Standar Nasional Indonesia (SNI) fon, papan ketik dan transliterasi-nya oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN).

Ketua Pandi Yudho Giri Sucahyo mengatakan, pengusungan SNI Aksara Nusantara yang merupakan bentuk digitalisasi untuk menyambut era digital serta merupakan bentuk perjalanan dalam melestarikan warisan budaya Indonesia.

Oleh sebab itu, pantas diberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada komunitas pegiat aksara Nusantara yang terlibat dalam pengusungan standardisasi aksara nusantara tersebut.

"Digitalisasi ini merupakan bentuk pelestarian budaya mendasar bagi bangsa Indonesia, sehingga cita-cita kita agar aksara Nusantara hadir di ranah digital dan dapat digunakan oleh seluruh masyarakat bisa terwujud," kata Yudho, dalam acara pemberian apresiasi ke pegiat aksara nusantara di Bandung, dalam rilis ke Kompas.com, Sabtu (30/10/2021).


Perwakilan komunitas aksara Sunda, Agung Zainal Mutakkin, menilai bahwa pengusungan SNI aksara Nusantara dapat menunjukan eksistensi bahwa aksara-aksara nusantara masih hidup di rumahnya sendiri.

"Dengan adanya SNI ini, maka masyarakat diedukasi untuk memahami, mengerti dan mampu mengaplikasikannya dalam perangkat-perangkat digital," katanya.

Sementara menurut I Gede Gita Purnama perwakilan aksara Bali, digitalisasi aksara daerah patut didukung oleh berbagai stakeholder terkait, baik itu komunitas pegiat aksara, akademisi dan praktisi, sehingga memiliki visi yang sama dalam pemajuan kebudayaan nusantara.

"Upaya mengusung SNI ini akan memberikan peluang baru bagi pemanfaatan aksara nusantara ke depannya. Tentu saja penyebaran dan pemanfaatan aksara nusantara akan menjangkau berbagai kalangan khususnya kalangan generasi muda," pungkasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/10/30/113550478/melestarikan-budaya-daerah-dengan-sni-aksara-nusantara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke