Gadis berinisial NR itu hilang tanpa jejak dari kediaman Bibinya yang berada di kawasan Sukawinatan, Palembang, Sumatera Selatan, sejak Jumat (22/10/2021).
MI (43), yang merupakan ayah NR mengatakan, anaknya itu menghilang setelah dijemput oleh orang tak dikenal menggunakan mobil jenis Toyota Avanza warna perak.
"Ada tetangga di rumah bibinya yang lihat dia naik mobil avanza silver. Dari situ kami tahu, dia perginya naik mobil. Tapi nomor polisi mobilnya tidak ada yang lihat," ujar MI seperti dikutip dari Tribunnews, Selasa (26/10/2021).
"Dia (NR) sempat cerita sama Bibinya, dia ada kenalan di sosmed yang iming-imingi dia mau kasih kerjaan. Makanya dugaan kami dia pergi sama kenalannya itu," ujar MI.
Foto korban mutilasi
Keluarga NR benar-benar merasa ketakutan dan panik.
Apalagi, keluarga sempat mendapat pesan singkat dari nomor ponsel NR dan menerangkan bahwa gadis tersebut telah menjadi korban pembunuhan.
Keluarga menerima kiriman foto korban pembunuhan yang bagian tubuhnya tidak utuh.
Pengirim pesan mengatakan bahwa itu adalah foto bagian tubuh dari NR yang sudah dimutilasi.
Meski demikian, foto itu dipastikan tidak benar.
NR berhasil ditemukan polisi dalam kondisi selamat.
Kepala Sub Direktorat III Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Sumatera Selatan Kompol Christopher Panjaitan mengatakan, kiriman foto itu adalah kebohongan untuk menipu keluarga korban.
"Jadi memang kiriman foto yang diterima pihak keluarga, itu tidak benar. Dia (NR) kami jemput dalam keadaan selamat di Lempuing OKI," kata Christopher kepada wartawan, Kamis (28/10/2021).
Ditemukan di lokalisasi
NR akhirnya ditemukan di salah satu rumah warga yang diduga dijadikan sebagai tempat lokalisasi terselubung di Kecamatan Lempuing, Ogan Komering Ilir (OKI).
"Kami melakukan pencarian dan mendapati dia di salah satu tempat hiburan yang istilahnya untuk melayani orang khususnya laki-laki," ujar Christopher.
NR disambut pelukan hangat Bibinya saat tiba di Mapolda Sumsel pada Kamis ini, sekitar pukul 18.30 WIB.
Keluarga NR termasuk sang Ayah ikut datang menjemput.
Sang Bibi tampak tak kuasa menahan tangis saat memeluk keponakannya tersebut.
Sementara itu, NR menjelaskan bahwa selama di tempat lokalisasi tersebut, dia diminta pemilik rumah untuk menemani para tamu minum-minuman keras.
"Tahunya (kerja itu) dari Facebook. Tapi memang sudah dikasih tahu, kerjanya temani orang-orang minum," kata NR.
Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus yang dialami NR.
Polisi akan mencari tahu mengenai dugaan perdagangan manusia.
"Akan kita pelajari lagi, apakah ada unsur human trafficking (perdagangan manusia) dalam kasus ini. Jika ada, maka akan kita serahkan ke PPA," ujar Christopher.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul:6 Fakta Gadis Musi Banyuasin Hilang Usai Dapat Tawaran Pekerjaan, Diduga Korban Perdagangan Manusia
https://regional.kompas.com/read/2021/10/29/085025878/kisah-gadis-yang-hilang-setelah-dapat-tawaran-kerja-foto-mutilasi-hingga