Salin Artikel

Kasus Aktif Covid-19 di Kulon Progo Tersisa 23 Orang

KULON PROGO, KOMPAS.com – Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, TH Baning Rahayujati mengatakan, saat ini kasus aktif di wilayah tersebut kini tersisa 23 orang.

Kasus yang tersisa tersebar baik dalam perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19 maupun isolasi mandiri.

“(Kasus) isolasi 23 kasus. Sedangkan selesai isolasi (rumah sakit ataupun isolasi mandiri) 21.594 kasus,” kata Baning Rahayujati kepada wartawan, Senin (25/10/2021).

Hingga kemarin, puluhan kasus isolasi tersebut termasuk penambahan satu kasus baru.

Kasus baru terungkap setelah seorang lansia 64 tahun dari Kapanewon Nanggulan dinyatakan positif lewat swab antigen. Lansia tersebut kontak erat kasus isolasi mandiri.

Bersama penambahan kasus baru, terdapat pula pasien yang baru menyelesaikan isolasi.

“Selesai isolasi tiga kasus (Senin),” kata Baning.

Puncak pandemi telah dilewati. Puncaknya di Juli 2021, di mana ribuan pasien tersebar di RS maupun rumah isolasi.

Tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) sampai di atas 90 persen.

Badai pandemi kini berangsur reda di Kulon Progo. Rumah sakit rujukan Covid-19 bahkan hampir kosong merawat pasien Covid-19.

BOR rumah sakit rujukan hanya 3,67 persen dari 157 tempat tidur yang disediakan. Tempat tidur yang terpakai itu terdiri dari tiga di RSUD Wates, dan satu di RSUD Nyi Ageng Serang.

Rumah sakit swasta justru tidak ada yang merawat penderita Covid-19.

Rusunawa Giripeni sebagai isolasi terpusat (isoter) juga tak ada penghuni isolasi dalam dua pekan belakangan ini. Meski demikian, isoter masih dibuka hingga setidaknya akhir 2021.

Peta penyebaran Covid-19 juga semakin sedikit. BPBD Kulon Progo mengungkap laporan bahwa kasus Covid-19 masih ditemukan di 18 dari 4.478 RT yang ada.

Belasan RT itu terdapat di sembilan kapanewon atau kecamatan. Saat ini hanya tiga kecamatan yang nol kasus.

“Laporan harian Kulon Progo atas situasi pada 25 Oktober 2021, yakni 99,60 persen hijau dan 0,40 persen kuning,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kulonprogo, Joko Satyo Agus Nahrowi saat mengungkap tabel data lewat pesan singkat.

Situasi ini sejatinya terjadi di hampir semua daerah di DI Yogyakarta dan Indonesia pada umumnya.

Kasus terus turun seiring upaya vaksinasi. Kulon Progo mencatat capaian vaksinasi Covid-19 dosis satu sebesar 80,76 persen dari 342.720 sasaran. Dosis dua tercapai 60,68 persen dari total sasaran.

https://regional.kompas.com/read/2021/10/26/101234278/kasus-aktif-covid-19-di-kulon-progo-tersisa-23-orang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke