Salin Artikel

Polisi Dalami Motif 9 Pelajar SMK Keroyok Korbannya hingga Luka Parah

KOMPAS.com - Polisi masih mendalami motif di balik aksi kekerasan yang dilakukan 9 pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kabupetan Cianjur, Jawa Barat, yang melakukan pengeroyokan terhadap seorang pelajar lain hingga membuat korban luka parah.

"Motifnya apa sedang kami dalami," kata Kapolsek Cilaku Kompol Bambang Kristianto, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (22/10/2021).

"Dari sembilan orang yang kami amankan, enam orang lanjut (pemeriksaan perkara), yakni DY, MS, PW, DA, FI, dan MR," lanjutnya.

Kata Bambang, aksi penganiayaan berawal saat korban bersama dengan temannya sedang berada di pinggir jalan.

Tiba-tiba, para pelaku yang mengendarai sepeda motor langsung menabrak korban, setelah itu mereka melakukan penganiayaan terhadap korban dengan menggunakan senjata tajam.


Setelah kejadian itu para pelaku melarikan diri hingga akhirnya berhasil ditangkap polisi di kediamannya masing-masing, Jumat.

"Kejadian penganiayaannya sendiri pada Senin (18/10/2021). Para pelaku baru berhasil kami amankan tadi pagi karena sebagian ada yang sempat kabur dan sembunyi," ujarnya.

Selain mengamankan sembilan pelajar, kata Bambang, dari tangan mereka turut juga disita sejumlah barang bukti berupa samurai, parang dan gir sepeda motor yang telah dimodifikasi.

"Para pelaku masih kami periksa secara intensif," ujarnya.

Atas perbuatannya, kata Bambang, para pelaku dikenakan Pasal 170 KUH Pidana tentang pengeroyokan dengan ancaman maksimal 5 tahun penjara.

 

(Penulis : Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman | Editor : Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2021/10/23/134826078/polisi-dalami-motif-9-pelajar-smk-keroyok-korbannya-hingga-luka-parah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke