KEBUMEN, KOMPAS.com - Seorang perempuan bernama Sutiem (47), dilaporkan hilang terseret arus sungai di Desa Sampang, Kecamatan Sempor Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Jumat (22/10/2021) petang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya mengatakan, peristiwa tersebut bermula saat korban bersama anaknya, Surtini (14), warga Desa Semampir, Kecamatan Buayan, berniat pulang dengan berjalan kaki.
Saat melintas di atas jembatan, tiba-tiba jembatan tersebut runtuh dan korban jatuh ke sungai.
Sementara anaknya yang berjalan di depan korban selamat, karena saat kejadian telah berada di ujung jembatan.
"Arus sungai deras dan hujan lebat. Kondisi jembatan cor pondasinya tergerus arus sungai yang menyebabkan jembatan ambrol," kata Nyoman, kepada wartawan, Sabtu (23/10/2021).
Setelah menerima laporan tersebut, Basarnas mengirimkan satu regu untuk melakukan operasi pencarian.
Nyoman mengatakan, tim SAR gabungan telah melakukan operasi pencarian di sekitar lokasi sejak Jumat malam.
"Pencarian hari ini kami lakukan dengan cara susur sungai karena banyaknya bebatuan. Debit air sungai sudah mulai surut," ujar Nyoman.
Tim juga rencananya akan melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet apabila debit air kembali meningkat.
https://regional.kompas.com/read/2021/10/23/134356978/jembatan-di-kebumen-runtuh-sutiem-hilang-terbawa-arus-sungai