Lokasi kejadian berada di Luewi Ili di Sungai Cileueur, Blok Kampung Wetan RT 01 RW 01, Desa Utama, Kecamatan Cijeungjing.
Ismail (53), warga Kampung Wetan mengatakan lokasi tersebut biasanya digunakan untuk lokasi memancing baik warga lokal atau warga di luar desa.
Ia juga menyebut jika sungai tersebut cenderung tenang dan airnya tidak deras. Untuk kedalaman sungai sekitar 3 meter.
“Terlebih seperti sekarang ini, airnya tenang tidak deras. Disini biasanya banyak yang mancing sampai malam. Kalau dibilang angker tidak begitu juga, buktinya banyak yang mancing di sini sampai malam,” ujar Ismael dikutip dari Tribun Jabar.id.
Pria yang mengaku sering ikut memancingi di wilayah Leuwi Ili tersebt mengatakan walaupun terlihat tenang, sungai tersebut berbahaya untuk dilewati terutama mereka yang tak bisa berenang.
“Dengan kondisi Leuwi Ili semacam tersebut memang cukup berbahaya untuk dilewati apalagi bagi yang tidak bisa berenang. Bagi yang bisa berenang juga berbahaya, kalau berenangnya pakai sepatu dan bawa ransel. Leuwi ini kan cukup dalam," kata Ismael.
Menurutnya baru kali ini ada korban meninggal di Leuwi Ili.
“Sebelumnya belum ada yang korban disini. Apalagi sampai sebelas orang lagi. Baru kali ini terjadi dalam sejarah. Leuwi ini airnya kelihatan tenang, tapi sampai menelan banyak korban,” katanya.
Ia juga ikut menyelam dan berhasil menemukan dua jenzah korban di dasar sungai. Menurutnya dasar Leuwi dengan kedalaman 3 meter terdapat hamparan batu.
Dan jenazah 11 korban ditemukan di antara sela-sela batu dan dibutuhkan obeng untuk mengevakusi para korban.
Karena berada di belokan, meski permukaannya kelihatan tenang namun di bawah permukaan Leuwi Ili tersebut diduga terjadi pusaran air.
“Mungkin diperkirakan airnya dangkal. Karena sekitar Leuwei banyak hamparan baru. Apalagi hari ini arus tidak deras dan malah terlihat tenang karena sudah beberapa hari tidak hujan,” katanya.
Evakuasi korban berlangsung dramatis, sampai pukul 20.20 Jumat (15/10/2021) korban terakhir yang ditemukan atas nama Zahra.
Dari 11 korban yang ditemukan tewas, 3 orang siswi dan 8 orang siswa.
Serta 2 orang berhasil diselamatkan warga. Yakni Fabian Fasya Firmansyah (14) serta Yama Tama (24) guru pembimbing. Kondisinya kritis sekarang dirawat di Ruang ICU RSUD Ciamis
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Misteri Luewi Ili di Sungai Cileueur Ciamis, Lokasi Susur Sungai Siswa MTS, Tenang Tapi Ada Ini
https://regional.kompas.com/read/2021/10/16/072500378/luewi-ili-di-sungai-cileueur-lokasi-susur-sungai-yang-tewaskan-11-siswa-ada