Salin Artikel

Antrean Panjang Masuk SPBU di Pekanbaru, Ini Penjelasan Pertamina

Antrean itu diduga akibat kelangkaan bahan bakar minyak (BBM).

Pantauan Kompas.com pada Selasa (12/10/2021) siang, tampak kendaraan mengantre untuk mendapatkan BBM di sejumlah SPBU.

Salah satunya di SPBU kawasan Jalan HR Soebrantas dan Jalan SM Amin, Kota Pekanbaru.

Ada puluhan kendaraan yang mengantre mengisi Pertalite dan Dexlite.

Sedangkan untuk BBM jenis solar sedang kosong.

"Saya sudah setengah jam mengantre isi Pertalite. Antreannya panjang sekali, tak seperti biasanya. Di SPBU lain ada BBM habis stok," kata Indri (32), salah seorang warga Pekanbaru saat ditemui Kompas.com, Selasa.

Antrean lebih panjang terlihat di SPBU jalan lintas Riau-Sumatera Barat, tepatnya di perbatasan Pekanbaru-Kampar, Desa Rimbo Panjang, Kabupaten Kampar.

Kebanyakan kendaraan yang mengantre adalah truk untuk mendapatkan solar.

Truk bertonase besar itu mengantre hingga ke bahu jalan.

Salah seorang pengemudi truk, Ajis (40), mengaku sudah berkeliling mencari solar ke beberapa SPBU, namun stoknya kosong.

"Saya dapat informasi dari kawan, solar ada di SPBU Rimbo Panjang. Makanya saya ke sini. Tapi, lihatlah antreannya panjang sekali," kata Ajis.

Pemilik kendaraan pun mengaku sangat kecewa, karena BBM justru langka di daerah penghasil minyak.

"Ibaratnya, ayam mati di lumbung padi. Entah apalah sebabnya solar langka," kata Ajis.


Namun, dugaan kelangkaan BBM tersebut dibantah oleh PT Pertamina.

Pihak Pertamina mengaku telah menyalurkan BBM sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Pertamina beralasan, antrean terjadi akibat pengguna solar bertambah.

"Tidak ada kelangkaan. Kami Pertamina sudah lama melayani kebutuhan BBM ke masyarakat di Riau khususnya, dan seluruh Indonesia pada umumnya," kata Manager Communication, Relations & CSR Regional Sumbagut, Taufikurachman dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa.

Menurut Taufik, khusus di Pekanbaru, Pertamina menyalurkan BBM ke sebanyak 46 SPBU.

Taufik menyebutkan, kekosongan BBM disebabkan adanya kenaikan konsumsi BBM di Pekanbaru sejak diturunkannya level pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Kota Pekanbaru telah beralih dari PPKM level 4 menjadi level 2.

Menurut Taufik, animo masyarakat untuk berpergian bertambah semenjak Pekanbaru menjadi PPKM level 2.

"Ada pengaruhnya dengan penurunan level PPKM, sehingga animo masyarakat untuk keluar rumah atau bepergian bertambah. Insya Allah, bisa terlayani dengan baik dan lancar," ujar Taufik.

https://regional.kompas.com/read/2021/10/12/171551978/antrean-panjang-masuk-spbu-di-pekanbaru-ini-penjelasan-pertamina

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke