Awalnya, ada 8 anak-anak yang bermain sambil mencari ikan hingga ke seberang sungai.
Namun, pada Rabu sore, debit air tiba-tiba naik, sehingga membuat mereka tertahan di seberang sungai hingga malam hari.
Seorang anak berhasil menyeberang saat debit air mulai naik dan kemudian memberitahu warga bahwa ada rekan-rekannya yang terjebak.
"Kita mendapat laporan usai magrib dan menurunkan tim ke sana," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Padang, Sutan Hendra, yang dihubungi Kompas.com, Kamis (30/9/2021).
Tim BPBD bersama tim penanggulangan bencana dari Basarnas, TNI dan Polri, serta masyarakat melakukan proses evakuasi hingga tengah malam.
Menurut Sutan, proses evakuasi cukup sulit, karena debit air masih tinggi dan lokasi yang sangat ekstrem.
Saat proses evakuasi masih hujan dan kondisi tanah licin.
Proses evakuasi dilakukan dengan menggunakan tali sepanjang 15 meter untuk membawa anak-anak tersebut kembali ke seberang sungai.
"Prosesnya cukup lama hingga sekitar pukul 23.00 WIB. Alhamdulliah semua anak-anak berhasil dievakuasi dengan selamat," kata Sutan.
https://regional.kompas.com/read/2021/09/30/091924578/debit-air-sungai-tiba-tiba-naik-7-anak-di-padang-terjebak