Salin Artikel

Perjuangan Guru dan Siswa SD di Sidrap, Seberangi Sungai Deras dengan Rakit untuk Sekolah

SIDRAP KOMPAS.com – Jembatan penghubung antara Desa Belawae Timur dan Desa Belawae Barat, Kecamtan Pitu Riase, Kabupaten Sidenrang Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, ambruk diterjang banjir setahun lalu,

Sejumlah guru dan murid di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Belawae Kabupaten Sidrap, harus bertaruh nyawa pulang dan pergi ke sekolah menerjang derasnya arus sungai dengan menggunakan rakit.

Video guru SDN 2 Belawae Sidrap, Hasmi, dan sejumlah muridnya menyeberangi sungai dengan rakit viral di media sosial. Untuk menjaga keselamatan para siswa, Hasmi harus mendampingi sejumlah murid dalam menggunakan rakit.

“Demi menjaga keselamatan mereka (anak-anak), saya guru yang tinggal di seberang sungai, harus terus menampingi anak-anak sekolah dari Belawae Barat untuk menyeberang,“ kata Hasmi, Selasa (28/9/2021).

Menurut Hasmi, 40 persen siswa SDN 2 Belawae, Kabupaten Sidrap adalah warga Belawae Barat. Mereka harus menempuh perjalanan dari desanya yang berbukit menuju sekolah. Sampai di sungai mereka harus menggunakan rakit untuk menyebrang.

“Jarak yang kami tempuh dari rumah ke sekolah lumayan jauh. Setelah menempuh perjalanan darat, kami dan siswa lainya kembali menggunakan rakit untuk menyeberang sungai. Hal itu membuat saya sebagai guru, harus memastikan siswa saya semuanya telah menyebrang, sebelum masuk ke dalam kelas,“ papar Hasmi.

Menurut warga pembangunan yang dilakukan Bupati Sidrap, Dollah Mando, sebagian besar hanya sekitar pusat kabupaten.

“Sejak pemerintah Dollah Mando sebagai Bupati Sidrap, pembangunan di desa terpencil kurang dipedulikan,“ keluh Rahman, warga Sidrap.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan merencanakan pembangunan jembatan Desa Belawae. Pemerintah telah memprogramkan membangun kembali jembatan gantung di lokasi tersebut.

"Tentu butuh proses, mulai dari penyediaan desain dan selanjutnya penganggaran, mudah-mudahan pembangunan dapat direalisasikan di tahun 2022,"kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sidrap Sudirman Bungi.

Menurut Sudirman, Pemkab Sidrap juga sedang berkoordinasi dengan pihak Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang untuk melihat kemungkinan adanya dukungan pendanaan untuk pembangunan jembatan gantung di Desa Belawae, Kabupaten Sidrap.

"Sementara menunggu, kita juga telah berkoordinasi dengan dinas terkait solusi sementara sebelum pembangunan jembatan gantung. Kami akan menyiapkan perahu atau rakit yang lebih layak agar keselamatan guru dan murid terjaga," papar Sudirman.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/28/132724178/perjuangan-guru-dan-siswa-sd-di-sidrap-seberangi-sungai-deras-dengan-rakit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke