Salin Artikel

Laporkan Bupatinya ke Polisi, Wabup Bojonegoro Datangi Kantor DPD PDI-P Jatim untuk Klarifikasi

Pria yang akrab disapa Wawan itu tiba di Kantor DPD PDI-Perjuangan Jawa Timur sekitar pukul 15.00 WIB dan terlihat mengenakan batik motif coklat

Klarifikasi terkait laporan ke polisi

Kedatangan Wawan ke kantor DPD PDI-P di Surabaya untuk memberikan klarifikasi kepada partai pengusung perihal konflik dengan Bupati Bojonegoro Ana Mu'awanah.

Namun ia tak menjawab detail pertanyaan dari wartawan seputar konflik yang ia hadapi.

"Saya sudah bersepakat menyerahkan semua sikap dan statement saya kepada partai pengusung saya dalam hal ini PDI-P Jatim, jadi saya minta maaf kepada rekan-rekan media," kata Wawan singkat.

Setelah memberi keterangan singkat, Wawan meninggalkan Kantor DPD PDI-Perjuangan Jawa Timur.

Akan dibahas di internal partai

Sementara itu Sekretaris DPD PDI-Perjuangan Jawa Timur Sri Untari Bisowarno mengatakan masalah tersebut masih dibahas di internal partai karena Budi Irawanto adalah kader PDI-Perjuangan yang diusung saat Pilkada 2018 lalu.

"Semuanya bisa saja terjadi, kami masih membahas masalah ini lebih dalam lagi," kata Sri kepada wartawan, Senin (27/9/2021) malam.

Menurutnya masalah tersebut akan dibawa dalam forum koordinasi rutin yang digelar DPD PDI-Perjuangan Jawa Timur.

DPD PDI-Perjuangan Jatim juga akan melaporkan hal itu kepada DPP PDI-Perjuangan.

Sri Untari memastikan, sebagai partai pengusung, PDI-Perjuangan menginginkan semuanya berjalan baik.

"Sebagai pasangan kepala daerah, semestinya lebih mendahulukan kepentingan rakyat daripada kepentingan pribadi," jelasnya.

Apalagi, saat ini, kepala daerah seharusnya berkolaborasi untuk membangkitkan perekonomian rakyat yang terpuruk karena pandemi.

Laporkan bupatinya ke polisi

Sebelumnya diberitakan Budi Irawanto telah mengadukan Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik.

Wabup yang akrab disapa Wawan itu tersinggung dengan pernyataan Anna di grup WhatsApp "Jurnalistik dan Informasi".

Terdapat ratusan anggota dalam grup itu,mulai dari pejabat Forkopimda, OPD, DPRD, dan jurnalis di Bojonegoro.

Wawan mengaku terpaksa membuat surat pengaduan ke polisi karena menilai tindakan Anna sudah di luar batas kewajaran dan kesabarannya.

Laporan dugaan pencemaran nama baik dan fitnah terhadap pribadi maupun keluarga itu diserahkan ke Polres Bojonegoro pada 9 September 2021.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Achmad Faizal | Editor : Dheri Agriesta)

https://regional.kompas.com/read/2021/09/28/070700078/laporkan-bupatinya-ke-polisi-wabup-bojonegoro-datangi-kantor-dpd-pdi-p

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke