Salin Artikel

3 Pemancing Tenggelam di NTB, Sempat Mengapung Pakai Jeriken, 1 Orang Masih Hilang

Ketiga korban pemancing tersebut yakni Amri (31) asal Desa Marente Baru, Firmansyah (29) warga Desa Labuan Alas, dan Syahrul (31) warga Desa Rempe.

Kasi Humas Polres Sumbawa, AKP Sumardi menyampaikan, kejadian bermula saat ketiga korban berangkat mencari ikan dengan cara menyuluh.

Namun seketika, angin kencang disertai hujan deras terjadi hingga membuat ketiganya panik.

"Karena gelap dan ketiganya tidak mengetahui jalan ke darat, membuat mereka mengapung menggunakan jeriken 25 liter berisi kerang," kata Sumardi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/9/2021).

Sumardi menyampaikan, mereka pun semakin panik karena jeriken yang mereka gunakan untuk mengapung bocor

Beruntung Amir dan Firman mampu menepi ke daratan, namun Syahrul sebaliknya.

Dia tidak bisa berenang dan terseret gelombang.

"Amri dan Firman bergegas menyelamatkan diri dengan cara berenang ke tepi pantai. Sedangkan Syahrul yang tidak bisa berenang, seketika tenggelam," kata Sumardi.


Setelah menyelamatkan dirinya, Amri dan Firman meninggalkan lokasi serta melaporkan rekannya yang hilang ke Pos Polairud di Labuan Alas.

Personil Polairud dibantu masyarakat sekitar melakukan pencarian.

Namun hingga pukul 00.45 WITA, korban belum ditemukan sehingga pencarian dihentikan karena cuaca tidak mendukung.

Pencarian dilanjutkan pada Kamis (23/9/2021).

https://regional.kompas.com/read/2021/09/23/152222778/3-pemancing-tenggelam-di-ntb-sempat-mengapung-pakai-jeriken-1-orang-masih

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke