Salin Artikel

18 Anjing Diselamatkan dari Tempat Penjagalan, Ada yang Lemas Tak Diberi Makan 4 Hari

KOMPAS.com - Sebanyak sebelas ekor anjing usia dewasa dan tujuh ekor anak anjing diselamatkan dari sebuah tempat penjagalan di Kapanewon Pundong, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Penyelamatan anjing dari tempat penjagalan ini dilakukan oleh komunitas pencinta hewan Ron Ron Dog Care (RRDC) Yogyakarta bersama polisi.

Anggota RRDC Yogyakarta, Victor indrabuana, mengatakan, belasan anjing itu dalam kondisi menyedihkan.

"Sebagian anjing, mulutnya diikat tali. Hasilnya satu anjing dewasa yang sudah lemas, katanya sudah empat hari diikat mulutnya tidak makan," ujarnya, Senin (20/9/2021).

Untuk menyelamatkan anjing-anjing itu, pihaknya bernegosiasi dengan pemilik penjagalan.

Kelompok pencinta hewan tersebut juga memberikan pemahaman kepada penjagal yang ternyata sudah menekuni profesinya sejak 1990.

"Supaya tidak lagi menjagal anjing. Daging yang diperjualbelikan harus sesuai undang-undang, termasuk kesehatan hewan," ucap Victor.

Kepala Kepolisian Sektor Pundong AKP Yosephine Iswantari menuturkan, tempat penjagalan itu dikelola oleh seorang pria berinisial B.

Ia menceritakan, waktu itu, perwakilan dari RRDC meminta B untuk tidak menjual daging anjing.

Akan tetapi, B meminta solusi.

"Solusinya diganti Rp 25 ribu per kilogram dan Pak B janji akan berjualan hewan-hewan peliharaan, tidak akan jualan anjing tadi," terangnya, Senin.

Yosephine menjelaskan, penemuan tempat menjagal anjing ini bermula dari unggahan di media sosial pada Minggu (19/9/2021).

Akun Instagram @rrdcjogja meminta tolong soal adanya tempat penjagalan anjing di Kapanewon Pundong.

"Kita kan tahu dari medsos dan dari Polsek ke sana, lidik dan ternyata betul. Jadi itu tempatnya di Pedukuhan Piring, Kalurahan Srihardono," ungkapnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor: Teuku Muuhammad Valdy Arief)

https://regional.kompas.com/read/2021/09/21/150000878/18-anjing-diselamatkan-dari-tempat-penjagalan-ada-yang-lemas-tak-diberi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke