Namun, mengacu Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 42 tahun 2021, Kabupaten Gresik kini kembali ke Level 3.
Dalam Inmendagri 42/2021 disebutkan, pada periode PPKM kali ini penetapan level wilayah berpedoman pada indikator penyesuaian upaya kesehatan masyarakat dan pembatasan sosial dalam penanggulangan pandemi Covid-19 yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan.
Ditambah dengan indikator capaian total vaksinasi dosis pertama, serta vaksinasi dosis pertama untuk kelompok masyarakat lanjut usia (lansia) di atas 60 tahun dari target.
Gencarkan vaksinasi
Untuk itu, Pemkab Gresik semakin menggencarkan vaksinasi kepada warga.
Salah satunya terhadap para pelajar di Gresik, yang saat ini tengah memasuki uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Agenda vaksinasi terhadap pelajar tidak luput dari perhatian Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah, yang sempat meninjau pelaksanaan vaksinasi di SMP Negeri 18 dan SMP Negeri 29 Gresik.
"Kegiatan vaksinasi untuk pelajar ini kita lakukan merata, di setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Gresik. Tentu saja ini semua kita lakukan demi anak-anak kita, demi kesehatan dan masa depan mereka," ujar Bu Min-sapaan Aminatun Habibah di sela agenda tinjauan, Kamis (16/9/2021).
Dalam agenda vaksinasi yang dilaksanakan di dua sekolah tersebut, disediakan 1.800 dosis vaksin jenis Sinovac.
Pelaksanaan vaksinasi, dibantu oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Menganti.
Salah seorang Wakil Ketua DPRD Gresik yang turut meninjau Mujid Ridwan, memberikan apresiasi atas usaha Pemkab Gresik menggencarkan agenda vaksinasi dalam mewujudkan herd immunity.
"Terkait kegiatan vaksinasi yang diadakan di tiap-tiap sekolah dalam rangka penanggulangan Covid-19, semoga ikhtiar ini bisa sukses dan Covid-19 bisa segera pergi dari Indonesia, terutama Kabupaten Gresik," tutur Mujid.
Tak hanya itu, vaksinasi juga dilakukan di Pondok Pesantren Mambaus Sholihin yang terletak di Desa Suci, Kecamatan Manyar, Gresik.
Agenda vaksinasi ini sempat ditinjau secara langsung oleh Kapolsek Manyar AKP Windu Priyo Prayitno, Danramil 0817/06 Manyar dan juga Camat Manyar.
Di mana sebanyak 350 karyawan dan warga di sekitar kompleks JIIPE, mendapat vaksinasi dosis pertama jenis Sinovac.
"Kami berkoordinasi dengan kepala UPT Puskesmas Manyar dan Sukomulyo, untuk melakukan serbuan vaksinasi kepada masyarakat dan santri," kata Windu.
Windu menjelaskan, untuk santri di Ponpes Mambaus Sholihin yang telah mendapat vaksinasi dosis pertama ada sebanyak 1.500 orang.
Jumlah yang sama, juga ditargetkan dapat bisa dilaksanakan pada Jumat (17/9/2021) besok.
Para santri tampak antusias mengikuti agenda vaksinasi yang digelar. Salah satunya adalah Rafi (13) asal Perumahan Graha Indah, Lamongan.
"Tidak terasa apa-apa. Alhamdulillah biar sehat dan terhindar dari corona," kata Rafi.
https://regional.kompas.com/read/2021/09/16/145443378/kembali-berada-di-level-3-gresik-gencarkan-vaksinasi