Salin Artikel

Seluruh SD dan SMP di Pekanbaru Boleh Gelar PTM Terbatas

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Ismardi Ilyas memastikan, seluruh sekolah SMP dan SD negeri di Pekanbaru sudah bisa menggelar belajar tatap muka terbatas.

Apalagi, seluruh SD dan SMP negeri sudah mengajukan rekomendasi untuk belajar tatap muka.

"Total ada 45 SMP dan 177 SD negeri di Kota Pekanbaru. Seratus persen sekolah sudah bisa menerapkan belajar tatap muka terbatas," kata Ismardi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (14/9/2021).

Pihaknya mengaku sudah mempersiapkan rekomendasi untuk seluruh sekolah.

Sementara itu, Ismardi menyebut bahwa belum banyak sekolah swasta yang mengajukan.

Ia pun mempersilahkan sekolah yang sudah punya rekomendasi bisa menggelar belajar tatap muka.

"Kita siapkan rekomendasi, tinggal swasta lagi. Bagi yang belum mengajukan bisa ajukan segera," terang Ismardi.

Dia mengatakan, tim dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru bersama Satgas Penanganan Covid-19 sudah melakukan evaluasi terhadap penerapan protokol kesehatan.

Ia menyebut bahwa tim mengevaluasi fasilitas protokol kesehatan yang sudah ada di sekolah.

Sekolah swasta boleh laksanakan PTM

Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru juga memberikan rekomendasi kepada sekolah swasta untuk melaksanakan belajar tatap muka.

Pemberian izin itu seiring penyebaran Covid-19 di Pekanbaru sudah melandai dan berada di level tiga.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Ismardi Ilyas menyebutkan, sejauh ini sudah ratusan sekolah swasta yang mengajukan rekomendasi ke Dinas Pendidikan Pekanbaru untuk belajar tatap muka.

"Sekolah swasta yang sudah mendapat rekomendasi belajar tatap muka, yakni 66 SMP, 80 SD, dan 88 TK. Totalnya 234 sekolah," sebut Ismardi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (14/9/2021).


Ia menyampaikan, bagi sekolah yang sudah dapat rekomendasi, maka sekolah sudah boleh melaksanakan belajar tatap muka.

Lebih lanjut, Ismardi mengatakan, pihak sekolah diminta untuk mengajukan rekomendasi ke Dinas Pendidikan untuk dapat memulai belajar tatap muka.

Selanjutnya, ada tim dari Dinas Pendidikan yang mengevaluasi kesiapan sekolah.

Tim turun ke sekolah untuk memastikan sekolah tersebut telah memenuhi syarat.

"Sekolah harus menyiapkan alat penunjang protokol kesehatan. Seperti alat pengukur suhu tubuh dan pencuci tangan dan sebagainya," kata Ismardi.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/14/114805878/seluruh-sd-dan-smp-di-pekanbaru-boleh-gelar-ptm-terbatas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke