Salin Artikel

Daya Tampung Hanya 56 Orang, Rutan Salatiga Justru Dihuni 136 Warga Binaan

SALATIGA, KOMPAS.com - Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Salatiga, Jawa Tengah, saat ini menampung 136 warga binaan.

Jumlah tersebut melebihi kapasitas rumah tahanan, yang idealnya hanya menampung 56 warga binaan.

Humas Rutan Kelas IIB Salatiga Nuryadi mengatakan, kondisi tersebut memang berpotensi menyebabkan kerawanan.

"Kalau dari segi bangunan, memang bangunan rutan ini termasuk bangunan tua. Sehingga segala sesuatunya harus dilakukan perawatan rutin, termasuk jaringan kelistrikan," jelasnya.

Sementara untuk jaringan kelistrikan, kata Nuryadi, selalu rutin dilakukan pengecekan oleh petugas dari PLN.

"Dalam pemeliharaan apabila terjadi kendala kami segera melakukan kroscek dan menghubungi PLN selaku pihak terkait, termasuk belum lama ini kami juga menambah kekuatan daya kelistrikan," kata Nuryadi.

Dia juga menegaskan para penghuni di lingkungan Rutan Kelas IIB Salatiga jangan sampai ada penyalahgunaan ilegal jaringan listrik serta pemenuhan hak dan kewajiban warga binaan.

"Kami selalu melakukan sosialisasi dan saresehan kepada warga binaan, sehingga terjalin komunikasi yang baik," ungkapnya.

Nuryadi menambahkan, Rutan Kelas IIB Salatiga juga menerima kunjungan Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM Bidang Politik dan Keamanan Y Ambeg Pamarta pada Kamis (2/9/2021).

Dalam kunjungan tersebut, disampaikan Rutan Salatiga ini salah satu rutan terkecil di Indonesia, tetapi dalam proses pemberian layanan harus maksimal bagi masyarakat maupun warga binaan.

Sementara itu, Kepala Rutan Salatiga Andri Lesmano mengatakan ratusan warga binaan mengadakan doa bersama sebagai wujud kebersamaan dan solidaritas untuk korban kebakaran Lapas Kelas I Tangerang.

Andri Lesmano mengatakan, kegiatan tersebut sekaligus mengajarkan untuk saling berempati dan menjalin persatuan dan kesatuan umat.

"Bukan persoalan jarak dan seseorang yang sedang bermasalah dengan hukumnya, tetapi bahwa sebagai makhluk Tuhan, kita harus bisa menghormati dan saling mendoakan untuk keselamatan seluruh bangsa Indonesia ini," jelasnya.

Seorang warga binaan yang terjerat kasus psikotropika, Rangga mengatakan, doa bersama ini bertujan mendoakan warga binaan yang menjadi korban kebakaran di Lapas Tangerang.

"Kita tidak bisa membantu secara material, tetapi dengan doa ini kami harapkan korban diterima di sisi Tuhan, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menjalani cobaan," jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/09/09/130327278/daya-tampung-hanya-56-orang-rutan-salatiga-justru-dihuni-136-warga-binaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke