Tempat wisata baru ini menawarkan panorama alam, pemandangan perkotaan, dan wisata sejarah Kerajaan Timbanganten.
"Kami meresmikan desa wisata yang kita beri nama Puncak Intan Dewata di Gunung Putri, pemandangannya indah," kata Rudy usai peresmian, seperti dikutip dari Antara, Selasa (7/9/2021).
Ia menuturkan, destinasi wisata baru itu berada di puncak dengan ketinggian sekitar 1.400 meter di atas permukaan laut (Mdpl) yang menyuguhkan pemandangan alam dari puncak Gunung Putri.
Desa wisata itu tidak hanya bertajuk wisata religi dan spot foto panorama alam saja, tapi ada wisata sejarah kerajaan di Garut, yaitu Kerajaan Timbanganten.
"Nah ini kan punya sejarah yang berhubungan dengan kultur dan sejarah yang luar biasa, nah ini benar Kerajaan Timbanganten ini dulu makmur," kata Rudy.
Rudy mengapresiasi kreativitas Kepala Desa Mekarjaya Asep Setiawan Rebit dan seluruh elemen masyarakat desa yang bergotong royong mengembangkan potensi wisata alam dan sejarah di daerahnya.
"Ada beberapa desa yang kreatif seperti Kepala Desa Mekarjaya, Pak Asep Rebit ini luar biasa kreativitasnya, kan ini juga gotong royong ya, nanti kita bantu dari pemerintah daerah," kata Rudy.
Keunggulan Puncak Intan Dewata
Kepala Desa Mekarjaya Asep Setiawan Rebit menyatakan, pembangunan wisata Puncak Intan Dewata atau yang dikenal dengan Gunung Putri itu telah menghabiskan dana sebesar Rp 5 miliar.
Anggaran itu untuk membangun sarana dan prasarana di puncak, terutama membuka jalan dari jalan utama desa menuju lokasi wisata.
Ia menyampaikan, salah satu keunggulan dari desa wisata Puncak Intan Dewata yaitu sebagai wisata religi, karena adanya makam Putri Intan Dewata di puncak tersebut.
Asep berharap, akses jalan menuju desa wisata bisa diperbaiki, agar memudahkan pengunjung, terutama bisa dilalui motor atau mobil untuk menuju Puncak Intan Dewata.
Menurut dia, wisata alam puncak itu memiliki daya tarik tersendiri yang akan membuat kesan bagi pengunjungnya, yaitu bisa melihat pemandangan kota, ditambah jarak tempuh dari perkotaan yang cukup dekat.
"Kita memiliki panorama pemandangan yang sangat luar biasa, apalagi dengan terbentangnya Jalan Ibrahim Adjie misalnya, termasuk wisata (wisata danau) Bagendit akan berhadapan dengan wisata ini," kata Asep.
https://regional.kompas.com/read/2021/09/08/151637978/garut-punya-tempat-wisata-baru-di-ketinggian-1400-mdpl