Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Wanita Sopir Taksi Online Dibunuh | "Saya Tak Ingin Viral"

KOMPAS.com - Polisi terus melacak terduga pelaku pembunuhan seorang wanita sopir taksi online asal Medan, Sumatera Utara.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto mengatakan, satu tersangka yang masih buron identitasnya sudah diketahui dan masih dalam pengejaran.
Sementara itu, kisah polisi anggota Bhabinkamtibmas Polres Semarang menjadi viral di media sosial.

Bripka Kak Agus Hermanto dan istri setiap hari Jumat membagi-bagi nasi bungkus dan masker gratis bagi warga yang terdampak pandemi Covid-19.

Berikut ini berita populer nusantara secara lengkap:

Eko menjelaskan, pihaknya akan terus memburu terduga pelaku pembunuhan C (40).

Dari informasi terkini, polisi menduga salah satu pelaku yang masih buron sudah berada di luar Aceh.

"Nanti kita buru terus. Sampai ke lubang jarum pun dia sembunyi kita buru,” tegas Eko, Selasa (31/8/2021).

Saat ini polisi telah menangkap polisi telah berhasil menangkap dua pelaku yakni MYS (28), warga Desa Laksamana, Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Bireuen dan ND alias YN, warga Desa Sungai Lakam Timura, Kecamatan Karimu, Provinsi Kepulauan Riau.

Agus mengaku, aksinya itu bukan mencari sensasi, namun hatinya terpanggil untuk membantu sesama.

"Saya masih memiliki rezeki, jadi berbagi kepada warga lain. Saya juga tidak berharap viral atau jadi perbincangan, tapi alhamdulillah kalau yang saya lakukan bisa menginspirasi," kata Agus, Rabu (1/9/2021).

Agus mengaku tak bisa tutup mata melihat banyak warga yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) atau telah kehilangan mata pencaharian.

"Ya saya melihat banyak warga di wilayah yang terdampak pandemi ini. Saya berharap dengan nasi bungkus yang saya bagikan ini bisa membantu meringankan beban mereka," jelasnya.

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi menolak berbicara perihal surat minta sumbangan yang bertanda tangan gubernur.

Hal itu diungkapkan ajudan Mahyledi kepada sejumlah wartawan.

"Kawan-kawan, kalau pertanyaan mobil sama surat, saya cut. Bapak (Mahyeldi) tidak mau itu. Saya langsung saja," kata seorang ajudan di hadapan sejumlah wartawan, Selasa.

Kapolsek Kuta Iptu I Made Diman menjelaskna, pihaknya mengamankan seorang warga karena melakukan pengadangan pengerjaan proyek jalan bypass di Dusun Bangah.

Namun Sali masih dalam pemeriksaan kepolisian dan statusnya belum menjadi tersangka.

"Posisinya kita masih amankan, belum kita tetapkan sebagai tersangka, karena kita masih dalami dulu," kata I Made Dimas melalui sambungan telepon.

Novita Hardini, istri Bupati Trenggalek, menyempatkan mengajak bercanda hingga memijat para tenaga medis yang sedang bertugas.

Novita memberikan semangat dan motivasi pada para petugas medis ketika mengunjungi lokasi vaksinasi di Stadion Menak Sopal Trenggalek, Jawa Timur, Selasa (31/8/2021).

Namun, spontan suasana yang awalnya nampak canggung berubah menjadi ceria.

“Ini bunda, sebelah sini juga pegal-pegal,” ujar salah satu vaksinator sambil menyodorkan lengannya, disusul gelak tawa.

(Penulis: Kontributor Padang, Perdana Putra, Kontributor Trenggalek, Slamet Widodo | Editor: Pythag Kurniati, Abba Gabrillin, Candra Setia Budi)

https://regional.kompas.com/read/2021/09/02/055200978/-populer-nusantara-wanita-sopir-taksi-online-dibunuh-saya-tak-ingin-viral-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke