Salin Artikel

Kronologi Guru SD Aniaya Tokoh Adat, Diduga Mabuk, Pukul Korban hingga Jatuh Tersungkur

Korban adalah Petrus Bait Lake (73), tokoh adat Desa Haemeni, Kecamatan Bikomi Utara.

Sementara MS adalah guru berstatus ASN di Kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamananu.

Kejadian tersebut berawal saat Petrus datang ke Kensulat, Kelurahan Kefamenanu Utara untuk berkunjung ke rumah duka sepupunya yang meninggal.

Saat itu Petrus duduk bersama warga lainnya di dalam tenda duka.

Tiba-tiba MS datang dari arah belakang. Diduga ia mabuk minuman keras dan langsung memukul wajah Petrus hingga jatuh tersungkur.

MS kemudian menginjak wajah Petrus yang tersungkur hingga tak berdaya.

Tak hanya sampai disitu. MS mencekik pria berusia 73 tahun tersebut dan memutar tangan kanannya. Beruntung beberapa kerabat Petrus datang melerai mereka berdua.

Petrus kemudian dibawa ke rumah keluarganya dan melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres TTU.

Akibat kejadian tersebut Petrus mengalami cedera di bagian kaki, leher dan kepala.

Saat dikonfirmasi Kasat Reskrim Polres TTU AKP Sujud Alif Yulamlam membenarkan kejadian tersebut.

Ia mengatakan polisi sudah meminta keterangan korban.

"Korban (Petrus) sudah diperiksa oleh anggota," ungkap Sujud Alif Yulamlam, kepada Kompas.com, Kamis (26/8/2021).

Ia mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu hasil visum yang dikeluarkan oleh pihak rumah sakit umum setempat.

"Memang sudah divisum tapi hasilnya belum ada sehingga kami masih menunggu," kata Sujud.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Sigiranus Marutho Bere | Editor : Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2021/08/26/155900878/kronologi-guru-sd-aniaya-tokoh-adat-diduga-mabuk-pukul-korban-hingga-jatuh

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke