Salin Artikel

334 Anak di Kabupaten Magelang Kehilangan Orangtuanya karena Covid-19

Dari jumlah itu, sebanyak 228 anak kehilangan ayah (yatim), 101 anak kehilangan ibu (piatu) dan lima anak kehilangan ayah ibu (yatim piatu).

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kabupaten Magelang, Bela Pinarsi mengatakan, angka tersebut merupakan hasil pendataan per 10 Agustus 2021.

"Kami data per kecamatan mulai sejak pandemi Covid-19 sampai 10 Agustus 2021, tercatat ada 334 anak di Kabupaten Magelang (yang kehilangan orangtua)," terang Bela, kepada wartawan, di kantor Pemkab Magelang, Jawa Tengah, Senin (23/8/2021).

Mereka yang terdata merupakan anak berusia di bawah 18 tahun.

Menurut Bela, pendataan ini berguna untuk memastikan apakah mereka mendapat jaminan sosial atau belum, seperti KIP (Kartu Indonesia Pintar), KIS (Kartu Indonesia Sehat) dan sebagainya.

"Kami sisir lagi by name by addressnya, rencana untuk tindak lanjut dari data untuk mengetahui apakah mereka sudah mendapat jaminan sosial atau belum. TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) kami yang cek di semua kecamatan," tandas Bela.

Pihaknya berharap masa depan anak-anak tersebut tidak terabaikan meskipun orangtua mereka sudah meninggal dunia, baik pendidikan, kesehatan dan lainnya.

Pemerintah akan hadir membantu mereka.

Sebagai informasi, selama pandemi Covid-19 tercatat sebanyak 1.047 orang Kabupaten Magelang meninggal dunia akibat terinfeksi Covid-19, data per Senin, 23 Agustus 2021.

Sedangkan, kasus aktif Covid-19 mencapai total 22.345 orang, pasien masih dirawat dan isolasi mandiri sebanyak 444 orang dan pasien sembuh 20.856 orang.

https://regional.kompas.com/read/2021/08/24/053446978/334-anak-di-kabupaten-magelang-kehilangan-orangtuanya-karena-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke