Salin Artikel

Sumedang Larang Lomba "Agustusan", Bupati: Semarakkan HUT Ke-76 RI Tanpa Kerumunan

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan, berbagai lomba Agustusan dalam menyambut HUT RI ini dilarang untuk mencegah adanya kerumunan.

"Menyemarakkan hari ulang tahun Kemerdekaan bisa dengan cara lain. Tidak perlu dengan perlombaan yang dapat menimbulkan kerumunan," ujar Dony kepada Kompas.com di Gedung Negara, Sumedang, Kamis (12/8/2021).

Dony menuturkan, untuk perlombaan secara virtual seperti catur online diperbolehkan.

"Kalau lombanya seperti catur yang bisa dilakukan secara virtual itu boleh," tutur Dony.

Dony menganjurkan warga Sumedang untuk merayakan HUT Kemerdekaan di masa Pandemi Covid-19 ini dengan cara-cara sederhana.

Seperti berdoa bersama keluarga di rumah masing-masing dan mengisinya dengan cara lain yang tidak menimbulkan kerumunan.

"Kami juga menganjurkan, dalam memeriahkan HUT RI ini, dengan semarak memasang bendera, umbul-umbul merah putih di rumah dan di lingkungan masing-masing. Jadi tetap semarak tanpa kerumunan," sebut Dony.

Dony menyebutkan, dengan larangan ini warga diharapkan maklum, mengingat kasus Covid-19 belum terkendali.

"Kalau ada perlombaan yang menimbulkan kerumunan kasus Covid-19 dikhawatirkan kembali tak terkendali," kata Dony. 

https://regional.kompas.com/read/2021/08/12/171738478/sumedang-larang-lomba-agustusan-bupati-semarakkan-hut-ke-76-ri-tanpa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke