Salin Artikel

PPKM Level 3 Kota Tasikmalaya, Belajar Tatap Muka Dimulai Pekan Depan

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Budiaman Sanusi menyatakan, semua sekolah di wilayahnya akan memulai belajar tatap muka terbatas saat penerapan PPKM Level 3 mulai pekan depan, Senin (16/8/2021).

Adapun jumlah siswa tiap kelas maksimal masuk 50 persen dengan sistem giliran mulai usia sekolah kanak-kanak, dasar dan menengah pertama.

Sedangkan untuk pendidikan anak usia dini (PAUD) dan sekolah luar biasa (SLB) selama ini memiliki aturan tersendiri, seperti halnya SMA dan SMK kewenangannya ada di Provinsi Jawa Barat.

"Saat PPKM Level 3, belajar tatap muka akan dimulai pekan depan. Kita sudah mengumpulkan semua perwakilan tiap sekolah dan sudah 90 persen siap menggelar belajar tatap muka. Iya, sistemnya masuk kelas maksimal 50 persen jumlah siswa dengan cara bergiliran waktunya," jelas Budiaman, kepada Kompas.com lewat telepon, Kamis (12/8/2021).

Budiaman menanbahkan, bahwa pada dasarnya semua sekolah di Kota Tasikmalaya telah siap melaksanakan kegiatan mulai sarana dan prasarana dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat.

Pasalnya, sebulan lalu hal pelaksanaan itu akan dilaksanakan, namun dihentikan kembali saat terjadi peningkatan kasus Covid-19 dan Kota Tasikmalaya memberlakukan PPKM Darurat.

"Sekolah sekarang sudah membuat jadwal untuk siswa yang akan masuk maupun belajar secara daring. Karena, kegiatan itu tidak bisa dilakukan 100 persen dan harus kapasitas 50 persen dengan jumlah siswa di dalam kelas termasuk guru, dan kegiatan juga harus menerapkan protokol kesehatan mulai memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan," tambahnya.

Saat ini, lanjut Budiaman, terdapat sebanyak 231 sekolah dasar (SD) dan 79 sekolah menengah pertama (SMP) baik negeri maupun swasta di Kota Tasikmalaya yang telah siap melaksanakan belajar tatap muka.


Semua sekolah sudah memiliki jadwal yang diatur internal untuk melaksanakan belajar tatap muka saat penerapan PPKM Level 3 lanjutan sampai 16 Agustus mendatang.

"Dengan digelarnya belajar tatap muka di sekolah ini membuat orangtua tak binggung lagi. Soalnya, belajar anak-anaknya akan optimal kembali," pungkasnya.

Sesuai data dari Dinas Kesehatan melalui laman Diskominfo Kota Tasikmalaya sampai Kamis (12/8/2021), kasus terkonfirmasi positif Covid-19 ada sebanyak 661 orang masih menjalani perawatan setelah sebelumnya mencapai ribuan lebih.

Sementara, total kasus meninggal dunia akibat Covid-19 di Kota Tasikmalaya mencapai 494 korban jiwa.

Diberitakan sebelumnya, Plt Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) Hendarman menyampaikan, berdasarkan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terbaru, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas dapat dilakukan oleh sekolah yang berlokasi di wilayah PPKM level 1-3.

Namun, satuan pendidikan di wilayah PPKM level 4 masih tetap melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

“Pelaksanaan PTM terbatas di wilayah PPKM level 1-3 harus tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian, serta kesehatan dan keselamatan seluruh insan pendidikan dan keluarganya,” papar Hendarman, seperti dilansir laman Kemendikbud Ristek, Selasa (10/8/2021).

https://regional.kompas.com/read/2021/08/12/143012978/ppkm-level-3-kota-tasikmalaya-belajar-tatap-muka-dimulai-pekan-depan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke