Stok Langka, PMI Banyumas Pinjamkan Tabung Oksigen untuk Pasien Covid-19 yang Isoman, Begini Caranya

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Banyumas menyediakan peminjaman tabung oksigen bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Hal itu untuk melayani masyarakat yang kesulitan mendapatkan tabung oksigen yang akhir-akhir ini mulai langka.

Kepala Markas PMI Banyumas Ariono mengatakan, saat ini tersedia 19 tabung oksigen yang merupakan bantuan dari Rotary Purwokerto Satria.

"Karena jumlahnya terbatas, peminjaman akan bergantian. Bila pasien yang pinjam sudah bagus, tabung akan diambil dan diisi ulang untuk dipinjamkan ke pasien lain yang membutuhkan," kata Ariono saat mengantar tabung oksigen untuk warga di Kelurahan Tanjung, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jateng, Selasa (13/7/2021).

Ariono mengatakan, peminjaman tabung oksigen baru bisa melayani untuk wilayah Kota Purwokerto dan sekitarnya.

Sejak dibuka pendaftaran peminjaman, hingga Selasa sore sudah delapan tabung oksigen dipinjam pasien Covid-19 yang menjalani isolasi di rumah.

Lebih lanjut, Ariono mengatakan, syarat peminjaman yaitu ada hasil tes swab antigen atau swab PCR yang menyatakan positif Covid-19.

Kemudian, ada keluarga atau penanggung jawab atas pasien serta ada tenaga kesehatan pendamping yang memantau pasien di rumah.

Untuk peminjaman, kata Ariono, bisa menghubungi ke Posko PMI Banyumas dengan nomor telepon 082220996343.

Setelah mendaftar, selanjutnya petugas PMI akan mengkonfirmasi untuk mendata nama pasien, alamat serta pihak keluarga selaku penanggung jawab.

Selain hasil tes swab antigen atau PCR, kata Ariono, untuk kelengkapan administrasi diperlukan juga fotokopi KTP pasien.

Keluarga atau penanggung jawab pasien diminta menandatangani surat peminjaman bermaterai 10.000. Di rumah pasien diharapkan memiliki alat pengukur oksige (oximeter).

''Bila semua syarat dan data sudah lengkap, tabung oksigen akan diantar oleh petugas PMI. Keluarga atau penanggungjawab dalam peminjaman ini dibebani biaya isi ulang oksigen Rp 100.000, pengganti selang Rp 20.000 dan materai Rp 10.000,'' jelas Ariono.

Menurut Ariono jangka waktu peminjaman maksimal satu minggu.

Namun, bila dokter atau nakes yang mendampingi pasien menyatakan masih memerlukan oksigen, maka dapat diperpanjang.