Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Wali Kota Bandung Minta Warga Dukung PPKM Darurat | Kompol IZ Dianggap Pengkhianat Bangsa

KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Oded M. Danial meminta warga untuk mendukung kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 3-20 Juli 2021.

Hal itu diperlukan agar dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang diketahui semakin meningkat.

Dengan adanya pemberlakuan kebijakan itu, sektor non-esensial hingga kegiatan belajar mengajar diwajibkan dilakukan secara online di rumah masing-masing.

Selain itu, mal, pusat perbelanjaan dan pusat perdagangan ditutup. Warga juga dilarang makan di tempat umum, baik di warung makan, kafe dan restoran.

Sementara di Riau, IZ yang merupakan mantan perwira polisi berpangkat Kompol divonis penjara seumur hidup atas kasus penyelundupan narkoba.

Terkait dengan penjatuhan vonis hakim itu, Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi menilai sudah tepat.

Sebab, IZ yang sebelumnya merupakan anggotanya tersebut dianggap sebagai pengkhianat bangsa.

Dua berita tersebut menjadi perhatian pembaca di Kompas.com.

Berikut ini lima berita populer nusantara selengkapnya.

Wali Kota Bandung Oded M. Danial meminta warga untuk mendukung kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada 3-20 Juli 2021.

Menurutnya, langkah itu sebagai cara agar kasus Covid-19 yang kian mengganas dapat ditekan.

“Mohon maaf karena ini yang harus kita lakukan. Mari jalani PPKM Darurat dengan lapang dada,” kata Oded dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (2/7/2021).

Dengan adanya pemberlakuan kebijakan itu, sektor non-esensial hingga kegiatan belajar mengajar diwajibkan dilakukan secara online di rumah masing-masing.

Selain itu, mal, pusat perbelanjaan dan pusat perdagangan ditutup serta warga juga dilarang makan di tempat umum.

Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi menilai putusan hakim yang memvonis mantan anggotanya berinisial IZ dengan hukuman seumur hidup sudah tepat.

Pasalnya, perbuatan yang dilakukan IZ dengan melakukan penyelundupan narkotika jenis sabu seberat 16 kilogram tidak bisa dibenarkan.

Bahkan, ia menilai perbuatan IZ merupakan bentuk pengkhianatan kepada bangsa.

"Dia ini adalah pengkhianat bangsa. Yang bersangkutan bukan lagi anggota Polri," ujar Agung, Jumat (2/7/2021).

Terduga teroris berinisial AS (44) kabur dari ruang tahanan Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti) Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (1/7/2021) dini hari.

Terkait hal itu, polisi dibantu dengan TNI saat ini fokus melakukan upaya pengejaran.

"Saat ini masih pengejaran dan kita melakukan pengembangan karena yang bersangkutan tidak mungkin sendiri," kata Kepala Polda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Anang Syarif Hidayat.

Untuk mengejar pelaku, polisi juga menyebarkan foto terbaru dari yang bersangkutan. Warga yang mengetahui keberadaan pelaku diminta segera melapor.

Pada pelaksanaan PPKM Darurat, Pemkab Tangerang akan menerapkan sanksi kepada pelanggar.

Adapun sanksi yang diberikan itu adalah berupa penyitaan KTP hingga SIM.

"Tadi kita habis rapat dengan Gubernur Banten tentang penerapan PPKM Darurat, dan kita sekaligus minta izin, serta koordinasi dengan jajaran terkait soal penindakan ke pelanggar yang nanti kita lakukan penyitaan KTP dan SIM," kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau masyarakat untuk dapat mendukung kebijakan PPKM darurat tersebut sehingga kasus Covid-19 dapat dikendalikan.

Seorang penyelam bernama Hendri Umar (41) menemukan mortir di Sungai Musi, Palembang.

Mortir sepanjang satu meter dengan diameter 15 cm tersebut kemudian dibawa pulang.

"Saya sempat bawa pulang ke rumah," kata Hendri.

Namun, karena khawatir mortir tersebut masih aktif dan bisa meledak, akhirnya ia putuskan untuk melaporkannya ke polisi.

Saat ini benda tersebut sudah diamankan pihak kepolisian.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Heru Dahnur, Putra Prima Perdana | Editor : Aprillia Ika, Rachmawati, Abba Gabrillin, David Oliver Purba, I Kadek Wira Aditya).

https://regional.kompas.com/read/2021/07/04/060300678/-populer-nusantara-wali-kota-bandung-minta-warga-dukung-ppkm-darurat-kompol

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke