Salin Artikel

Cerita Adi Bertahan 4 Hari di Lautan, Kapal Karam Dihantam Ombak, Bergelantungan di Puing-puing

Ia berhasil diselamatkan dan dievakuasi oleh tim SAR pada Jumat (2/7/2021).

Saat itu Adi tak sengaja ditemukan oleh Tugboat Chia 01 yang sedang melintas di wilayah perairan Lubuk Besar.

Adi bercerita jika perahu mesin tempel yang ia gunakan melaut karam dihantam gelombang. Untuk bertahan hidup, ia kemudian bergelantungan di puing-puing perahu yang tersisa.

"Perahunya pecah," ujar Adi di hadapan tim SAR yang melakukan evakuasi, Jumat malam.

Saat ditemukan, Adi dalam kondisi lemas dan sebagian kulit tangannya melepuh karena iritasi air laut serta sengatan matahari.

Sementara itu Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, Fazli membenarkan jika Adi pertama kali ditemukan oleh Tugboat Chia 01 dalam kondisi lemas.

"Sekitar pukul 17.25 Wib telah dilakukan pertolongan medis darurat. Kondisinya sadar tapi masih lemas," kata Fazli dalam keterangan tertulis.

Di atas Tugboat Chia 01, Adi kemudian diberi ransum (makanan kaleng) dan pakaiannya diganti.

Setelah itu pihak Tugboat melapor ke Dermaga Pangkalbalam, Pangkalpinang. Karena waktu tempuh ke dermaha cukup lama, maka Adi dijemput menggunakan sspeedboat jenis Rigit Inflatable Boat (RIB) milik tim SAR.

Lalu oleh tim SAR, Adi dievakuasi dari pelabuhan Pangkalbalam ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Heru Dahnur | Editor : I Kadek Wira Aditya)

https://regional.kompas.com/read/2021/07/03/115500578/cerita-adi-bertahan-4-hari-di-lautan-kapal-karam-dihantam-ombak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke