Salin Artikel

Ruang Satreskrim Polresta Banjarmasin Terbakar, Diduga karena Korsleting

Kapolresta Banjarmasin, Kombes Rachmat Hendrawan mengatakan, dari hasil penyelidikan dapat dipastikan kebakaran akibat arus pendek listrik.

Ruang Satreskrim yang bersebelahan dengan Satresnarkoba dan ruang lainnya memang saling berdempetan.

Kabel-kabel di kedua ruangan itu menurutnya menjadi penyebab kebakaran. Beruntung api cepat dikuasai dan tidak merembes ke ruangan lainnya.

"Kalau kita liat tadi ke belakang ke ruang narkoba, itu kabel-kabel kemana-mana, penambahan AC dan sebagainya, jadi ini arus pendek," ungkap Rachmat Hendrawan kepada wartawan, Kamis.

Akibat kebakaran ini, Rachmat mengaku jika 75 persen berkas penyelidikan di ruang Reskrim ludes dilalap api walaupun sebagian lainnya berhasil diselamatkan.

"Berkas-berkas itu hampir 75 persen terbakar itu di ruang PPA. Tapi di ruang narkoba tidak terbakar, jadi beberapa berkas masih bisa di selamatkan," ujarnya.

Rachmat menambahkan, untuk sementara ruang Satreskrim dipindahkan ke lantai dua persis di atas ruang tahanan.


Hal itu dilakukan untuk tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat yang ingin melapor.

"Pelayanan nanti kita pindahkan, kan saya bangun di atas ruang tahanan, jadi pelayanan tetap berjalan," pungkasnya.

Kebakaran ruang Satreskrim Polresta Banjarmasin diketahui terjadi pada 05.30 Wita.

Polresta Banjarmasin yang juga bersebelahan dengan Rumah Sakit Bhayangkara juga membuat beberapa pasien berhamburan keluar rumah sakit.

Beruntung api cepat dikuasai setelah puluhan armada pemadam kebakaran dikerahkan.

https://regional.kompas.com/read/2021/07/01/111635378/ruang-satreskrim-polresta-banjarmasin-terbakar-diduga-karena-korsleting

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke