8 Kabupaten dan Kota di NTT Dilanda Kekeringan Ekstrem

KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak tujuh kabupaten dan satu kota di Nusa Tenggara Timur (NTT), dilanda kekeringan ekstrem.

Informasi itu disampaikan Kepala Stasiun Klimatologi Kupang Rahmattulloh Adji, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (22/6/2021) pagi.

Tujuh kabupaten dan satu kota itu yakni Kabupaten Kupang, Nagekeo, Sikka, Lembata, Sumba Barat, Sumba Timur, Timor Tengah Selatan (TTS) dan Kota Kupang.

"Tujuh kabupaten dan satu kota ini, mengalami hari tanpa hujan dengan kategori ekstrem panjang atau sudah lebih dari 60 hari tidak mengalami hujan," kata Adji.

Adji memerinci, di Kabupaten Nagekeo, wilayah yang mengalami kekeringan ekstrem di sekitar Rendu.

Kemudian, Kabupaten Sikka di ekitar Waigete, Kabupaten Lembata di sekitar Wairiang dan Hadakewa.

Selanjutnya, Kabupaten Sumba Barat, di sekitar Kabukarudi.

Kabupaten Sumba Timur di sekitar Kota Waingapu, Kawangu, Lambanapu, Rambangaru dan Kamanggih.

Kemudian, Kabupaten Kupang di sekitar wilayah Naibonat, Sulamu, Baumata, Oelnasi dan Oemofa. Untuk Kabupaten TTS, di sekitar Panite dan Oebelo.

Kota Kupang di sekitar wilayah Lasiana, Bakunase, Oepoi, Fatubena dan Kota Lama.

Adji menuturkan, monitoring hari tanpa hujan berturut-turut dasarian II bulan Juni 2021, di wilayah NTT pada umumnya mengalami hari tanpa hujan kategori menengah 11-20 hari, hingga ekstrem panjang lebih dari 60 hari.

Namun, di beberapa wilayah seperti Kabupaten Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Alor, Malaka dan Rote Ndao, masih mengalami hari hujan.

"Data ini diupdate tanggal 20 Juni 2021 dan akan diperbaharui tanggal 30 Juni 2021," kata Adji.