Salin Artikel

Video Viral 20 ABK Asal Indonesia Ditelantarkan dan Hanya Makan Mi Instan Kering

Dalam video itu, kru kapal mengaku, sedang berada di perairan negara Timor Leste.

Mereka ditelantarkan dan menahan lapar sehingga hanya makan mi instan kering saja.

"Saya dari kru MT Ocien Star, posisi sedang berada di Timor Leste saat ini pihak perusahaan kami telah menelantarkan kami dan kurang lebih sudah empat bulan tidak lagi memberikan gaji kepada kami," kata salah satu kru dalam video tersebut.

Mereka pun memohon bantuan pemerintah Indonesia, untuk segera memulangkan dan memenuhi hak-hak mereka sebagai kru di atas kapal.

"Saya mohon dengan sangat kepada pemerintah Indonesia agar bisa membantu memulangkan kami dan memenuhi hak kami," kata dia.

ABK tersebut mengaku, sudah dua bulan berada di Timor Leate. Mereka mengatakan telah ditelantarkan dan diperlakukan tidak manusiawi.

Mereka juga tidak tahu, bagaimana nasib makanan di atas kapal karena bahan makanan sudah tidak disuplai lagi oleh pihak perusahaan yang mempekerjakan mereka.

"Kami hanya dibantu oleh pihak KBRI yang terus menyuplai makanan ke atas kapal," kata dia.

Karena itu, mereka memohon dengan sangat, agar pemerintah Indonesia memperhatikan mereka sebagai warga negara Indonesia.


Duta Besar Indonesia untuk Timor Leste Sahat Sitorus, yang dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon dari Kupang, membenarkan hal itu.

"Siang ini Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, memanggil agen kapalnya di Jakarta, untuk meminta klarifikasi kontrak kerja dan pelunasan gaji 20 ABK selama empat bulan," kata Sitorus.

Pihaknya juga masih menyelidiki asal dan tujuan kapal itu ke Timor Leste.

"Kapal ini datang dari China ke Dili, pakai bendera Mongolia. Selanjutnya belum jelas pakai bendera apa dan kemana tujuannya dan itinerary, jadwalnya," ujar Sitorus.

Saat ini, kata Sitorus, pihaknya memprioritaskan untuk memberi perlindungan maksimal agar gaji dan hak-hak 20 ABK WNI dituntaskan oleh agen.

"Makanya nanti kita pertemukan dua agen dari Jakarta dan Dili (Ibu kota negara Timor Leste) agar jelas jalan ceritanya," kata Sitorus.

Sitorus pun mengaku terus mengirimkan bahan makanan kepada para ABK kapal itu.

KBRI Dili juga berusaha berkoordinasi dengan otoritas Timor-Leste untuk mendorong penyelesaian permasalahan 20 ABK WNI tersebut. 

https://regional.kompas.com/read/2021/06/21/152626978/video-viral-20-abk-asal-indonesia-ditelantarkan-dan-hanya-makan-mi-instan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke