Salin Artikel

Viral, Video Pemulung Tua Dijambret, Kapolres Blitar: Pelaku Harus Bertanggung Jawab

Peristiwa penjambretan pada Minggu siang (13/6/2021) itu terekam kamera pengawas CCTV yang dipasang di rumah warga di sekitar lokasi.

Video penjambretan tersebut viral di media sosial. Ucapan simpati bagi Poniman dan hujatan terhadap pelaku terus mengalir pasca-viralnya video itu.

Kejadian di Dusun Sekardangan, Desa Papungan, Kecamatan Kanigoro tersebut juga membuat geram publik karena korban bukan hanya berusia lanjut tapi juga penyandang disabilitas fisik dan mental.

Polisi: Pelaku harus bertanggung jawab

Kapolres Blitar AKBP Leonardo M Sinambela menjelaskan, petugas tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku penjambretan.

"Kami selidiki kasus ini dan pelaku akan segera kami tangkap. Mohon doanya. Kepada pelaku, saya ingatkan bahwa tindakannya memiliki konsekuensi hukum yang harus dia pertanggungjawabkan," ujar Leonard M Sinambela di sela kunjungan ke rumah Poniman di Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro, Kamis (17/6/2021).

Leo mengakui, meski uang yang dijambret pelaku hanya sekitar Rp 30.000 namun penjambretan itu dinilai masyarakat sebagai tindakan yang keterlaluan karena memanfaatkan keterbatasan kondisi korban.

Menurutnya, pelaku sudah memperhitungkan sebelumnya bahwa korban tidak akan mampu mengejar dan berteriak keras setelah dia jambret.

Poniman tinggal di rumah kecil di Desa Tlogo berdua dengan istrinya, Sunarti yang juga penyandang disabilitas berusia kurang lebih 70 tahun.

Mesidi, adik Poniman, mengatakan, sebenarnya pihak keluarga sanggup memenuhi kebutuhan makan bagi Poniman dan Sunarti.

Rumah yang ditempati pasangan itu, ujar Mesidi, adalah rumah yang dibangun dengan gotong royong dari keluarganya.

"Tapi dia tidak mau menerima tawaran kami. Dia tetap ingin bekerja apa saja. Jadi ya itu, tiap hari Kang Poniman keliling desa-desa sekitar untuk memulung botol plastik," ujarnya.

Menurut Mesidi, dulu pasangan itu mencari botol plastik bekas berdua, namun akhir-akhir ini hanya Poniman yang bekerja.

Nanang, pemilik kamera pengawas CCTV yang merekam peristiwa penjambretan mengatakan, warga Dusun Sekardangan biasa memberikan uang sekadarnya saat melihat Poniman mencari botol plastik.

"Ada yang ngasih Rp 1.000 ada juga yang Rp 5.000. Istri saya kadang ngasih makan juga," ujarnya.

Nanang yakin uang yang dijambret adalah uang pemberian warga yang merasa iba kepada Poniman.

Peristiwa itu terekam kamera pengawas CCTV. Videonya penjambretan viral di media sosial karena penjambret dianggap menyepelekan kondisi keterbatasan Poniman sehingga melakukan tindakannya di siang hari.

Warga geram terhadap pelaku, karena meski sudah lanjut usia dan memiliki keterbatasan fisik, Poniman masih mau bekerja mencari nafkah. 

https://regional.kompas.com/read/2021/06/17/153530878/viral-video-pemulung-tua-dijambret-kapolres-blitar-pelaku-harus-bertanggung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke