Kronologi Pawang Diserang Gajah dan Tertusuk Gading, Berawal Saat Lepas Rantai Ikatan

Peristiwa tersebut terjadi di kawasan hutan Desa Cot Girek, Kecamatan Cot Gorek, Kabupaten Aceh Utara atau sekitar 3 kilometer dari kantor CRU.

Akibat serangan tersebut, lengan kanan Rizki terluka terkena gading gajah.

Kejadian itu berawal saat Rizki berangkat ke lokasi gajah jinak yang diikat di wilayah Desa Cot Girek. Setelah memarkir motornya, ia berjalan kaki menuju ke titik gajah jinak yang diikat.

Saat itu ia melihat tak ada tanda-tanda gajah liar di kawasan tersebut.

Namun saat ia membuka gembok rantai gajah tersebut, tiba-tiba dari arah belakang muncul seekor gajah jantan yang menyerangnya. Rizki tak bisa menghindari dan tangannya terluka terkena gading gajah.

"Ketika hendak membuka gembok pada rantai gajah tersebut, tiba-tiba dari arah belakangnya, seekor gajah jantan menyerangnya," kata Staf Resor 11 Aceh Utara Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, Nurdin kepada Serambinews.com, Selasa (15/6/2021).

"Rizki terjatuh, dan kemudian berteriak minta tolong kepada temannya, dan kemudian berhasil diselamatkan oleh temannya," ungkap Nurdin.

Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Cot Girek Ipda Suherman.

Ia mengatakan Rizki harus dibawa ke Rumah Sakit Cut Meutia PT Perkebunan Nusantara 1 Cot Girek untuk mendapat perawatan medis.

“Yang menyerang Rizki itu gajah liar. Awalnya, dia akan melepas ikatan rantai pada gajah jinak untuk dipindahkan. Tiba-tiba datang gajah liar menyerang dari arah belakang korban,” ujar Suherman.

Kemudian korban berusaha melarikan diri.

“Gajah liar yang mengamuk kemudian pergi menjauh ke dalam hutan, sementara korban langsung dilarikan ke klinik kesehatan terdekat,” ujar Suherman.

Selain alami luka di tangan, Rizki juga alami luka lecet dan sesak napas.

Menurut Suherman, peristiwa tersebut adalah kejadian pertama pawang diserang gajah di Aceh Utara.

Sementara itu Staf Resor 11 Aceh Utara BKSDA Nurdin mengatakan gajah liar sempat mundur beberapa langkah untuk menyerang.

Namun rekan Rizki meminta gajah itu pergi dengan menggunakan bahasa Aceh.

“Mereka kemudian bersembunyi di belakang batang pohon besar, dan temannya Rizki meminta gajah tersebut untuk pergi dalam bahasa Aceh,” kata Nurdin.

Tak lama kemudian gajah jantan tersebut menghentikan langkahnya, dan berbalik arah pergi ke semak-semak.

“Kemudian Rizki dibawa temannya ke klinik dengan menggunakan sepeda motor yang berjarak sekitar delapan kilometer dari lokasi tersebut,” kata Nurdin.

Petugas yang memboncengi Rizki juga mengikatnya mengikatkan badannya dengan Rizki agar tidak terjatuh dari motor karena kondisinya sudah lemas.

Saat ini Rizki mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Cut Meutia di Lhoksuemawe

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Masriadi | Editor : Abba Gabrillin)