Salin Artikel

Detik-detik Gubernur Sumsel Tenangkan Driver Ojol karena Order BTS Meal

PALEMBANG, KOMPAS.com- Gerai McDonald's (McD) yang ada di Jalan Jenderal Sudirman, Palembang, Sumatera Selatan sempat dipadati oleh ratusan pengemudi Ojek Online (Ojol) pada Rabu (9/6/2021).

Mereka datang untuk memesan menu BTS Meal yang saat itu sedang viral di media sosial.

Namun, ramainya antrean para Ojol tersebut membuat mereka harus mengantre selama tiga jam untuk memenuhi order dari pelanggan.

Salah satu Ojol yang ikut mengantre, Ahmad (26) menceritakan sejak menu itu dijual pukul 11.00 WIB, pesanan yang diterima oleh Ojol meningkat drastis.

Sebab, pembelian hanya dilakukan lewat aplikasi dan drive thru di setiap gerai tersebut.

"Kami antre sampai sepanjang ini tiga jam. Tiga jam itu kami bisa dapat lima orderan, tapi sekarang hanya satu," ujarnya.

Menurut Ahmad, banyaknya pesanan menu BTS Meal itu tak hanya dirasakan oleh para pengemudi Ojol.

Para pegawai di gerai makan siap saji itu pun kewalahan memenuhi order dari pelanggan.

Karena kondisi tersebut, Ahmad menilai dirinya malah merasa tak mendapatkan untung ketika mendapatkan pesanan tersebut.

Sebab, antrean yang panjang membuatnya harus menunggu lebih lama untuk mendapatkan menu yang dipesan oleh pembeli.

Hingga akhirnya, kekesalan para Ojol yang telah lama menunggu nyaris terjadi keributan dengan pihak gerai.

Sebab, ketika telah mengantre lama mereka mengaku dibatalkan sepihak dari McD.

Pengemudi Ojol itu pun mengerumuni gerai sembari protes.

Sampai akhirnya, Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru datang langsung ke lokasi. Dirinya terkejut saat mengetahui banyaknya kerumunan di gerai tersebut.

Ia lalu turun dari mobil dinasnya dan mencari tahu masalah yang ada di lokasi tersebut.

Para Ojol ini akhirnya mengutarakan kekesalan mereka kepada pihak gerai cepat saji tersebut.

"Kami rugi waktu pak sudah menunggu lama, tiba-tiba dibatalkan sepihak," ucap para Ojol.

Mendengar ucapan tersebut, Herman Deru langsung menengahi keributan yang terjadi dan mengganti semua kerugian para Ojol.

Selain itu, ia meminta para pengemudi Ojol untuk segera membubarkan diri karena dapat menimbulkan kerumunan.

"Yang dibatalkan berapa, rata-rata orderan kalian berapa. Kamu nyari rezeki tempat lain dulu nanti aku ganti. Sudahlah, jadilah kamu kuganti Rp 50 ribu satu orang," kata Herman.

Ucapan tersebut langsung disambut girang oleh para ojek online yang mengaku telah banyak kehilangan order dari pelanggan selama mengantre.

(Penulis Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor I Kadek Wira Aditya)

https://regional.kompas.com/read/2021/06/10/101054278/detik-detik-gubernur-sumsel-tenangkan-driver-ojol-karena-order-bts-meal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke