Salin Artikel

Terdampak Pandemi, Belitung Hentikan Promosi Wisata di Luar Negeri, Wabup: Kami Bersikap Realistis

BELITUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung, Kepulauan Bangka Belitung tahun ini menghentikan sementara anggaran promosi pariwisata di luar negeri.

Kebijakan tersebut diambil karena adanya refocusing anggaran serta optimalisasi potensi wisatawan domestik selama pandemi Covid-19.

Wakil Bupati Belitung, Isyak Meirobie mengatakan pemerintah daerah berusaha bersikap realistis menyikapi dampak pandemi.

"Memang benar untuk sementara promosi luar negeri ditiadakan. Kita juga ingin wisata yang aman dengan membatasi dulu kunjungan dari luar," kata Isyak saat dihubungi Kompas.com, Senin (7/6/2021).

Isyak menuturkan, peniadaan program promosi juga sejalan dengan regulasi dari negara-negara luar yang saat ini memproteksi diri dari arus keluar-masuk wisatawan.

"Jadi potensi yang sudah ada saat ini, kita benahi dan wisatawan domestik tetap ada," ujar Isyak. 

Pada tahun sebelumnya, iklan promosi luar negeri pariwisata Belitung dilakukan di Malaysia dan Singapura.

Media promosi berupa gambar destinasi di badan bus serta neon box yang terpasang di bandara Kuala Lumpur International Airport (KLIA).


Selain di luar negeri, juga pernah dilakukan cover site branding pada kereta api di Jakarta.

Badan Pusat Statistik (BPS) Kepulauan Bangka Belitung merilis, jumlah tamu yang menginap pada hotel berbintang selama April 2021 tercatat sebanyak 18.079 orang.

Jumlah ini turun sebesar 31,47 persen dibandingkan jumlah tamu bulan sebelumnya sebanyak 26.381 orang.

Jumlah tamu domestik turun 31,66 persen, dan jumlah tamu asing naik 26,74 persen.

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Kepulauan Bangka Belitung pada April 2021 mencapai rata- rata 17,44 persen, turun 3,54 poin dibandingkan dengan TPK Maret 2021 yang tercatat sebesar 20,98 persen.

TPK  hotel  bintang  tertinggi  menurut  kabupaten/kota pada April 2021 adalah di Kota Pangkalpinang sebesar 23,64 persen,  diikuti  Kabupaten  Bangka  Tengah  (22,42  persen), Pulau Belitung (14,75 persen), dan Kabupaten Bangka (10,54 persen).

https://regional.kompas.com/read/2021/06/07/150726578/terdampak-pandemi-belitung-hentikan-promosi-wisata-di-luar-negeri-wabup

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke