Salin Artikel

Aniaya Sopir Taksi Online, Bahar bin Smith Dituntut 5 Bulan Penjara

Tuntutan tersebut dibacakan Jaksa Penuntun Umum (JPU) dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jalan LLRE Martadinata, Kota Bandung, Kamis (27/5/2021).

"Menjatuhkan pidana dengan pidana penjara selama lima bulan. Dengan tetap ditahan," ujar JPU, saat membacakan amar tuntutan, dikutip dari Tribunjabar, Kamis.

Dalam amar tuntutannya itu, Bahar dinilai terbukti bersalah melakukan penganiayaan sesuai dengan dakwaan subsider Pasal 351 ayat 1 Jo Pasal 55.


Sementara itu, untuk dakwaan primer yakni Pasal 170 dinilai tidak terbukti.

"Menyatakan terdakwa tidak bersalah menggunakan kekerasan terhadap orang sesuai melanggar Pasal 170 (KUHP)," katanya.

Mendengar tuntutan tersebut, Bahar yang menjalani persidangan melalui virtual mengucapkan terima kasih kepada JPU karena sudah berlaku adil.

"Bagi saya itu cukup, tidak berat tidak juga ringan. Saya berterima kasih kepada jaksa dalam kasus saya yang telah berlaku adil dengan menuntut saya lima bulan. Itu semua Allah SWT yang menggerakan hati para jaksa. Mudah-mudahan keadilan dapat terwujud," ujar Bahar.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul: UPDATE Kasus Habib Bahar, Dituntut Lima Bulan Penjara, Ucap Terima Kasih ke Jaksa,

https://regional.kompas.com/read/2021/05/27/125932178/aniaya-sopir-taksi-online-bahar-bin-smith-dituntut-5-bulan-penjara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke