Salin Artikel

Aksi Solidaritas untuk Palestina di Solo Dibubarkan Polisi, Ini Alasannya

KOMPAS.com - Aksi solidaritas untuk Palestina yang digelar ratusan orang di Bundaran Gladag, Solo, Jawa Tengah, dibubarkan paksa aparat kepolisian, Jumat (21/5/2021).

Pasalnya, aksi unjuk rasa yang digelar tersebut dianggap abai dengan protokol kesehatan dan berpotensi menyebarkan Covid-19.

Kepala Kepolisian Resor Kota Solo Kombes Ade Safri Simanjuntak menyesalkan sikap dari penanggung jawab aksi tersebut.

Sebab, dalam pemberitahuan yang disampaikan hanya akan melibatkan 80 orang. Tapi, nyatanya aksi tersebut justru diikuti ratusan orang dan tidak menjaga jarak atau menerapkan protokol kesehatan.

"Pemberitahuan 80 massa aksi ini hampir 600 orang," terang dia, Jumat.

Selain massa aksi yang disampaikan tidak sesuai, lanjut Ade, sang orator aksi justru melakukan upaya provokasi dengan mengancam petugas yang berusaha mengingatkan terkait protokol kesehatan.

"Salah satu orator melenceng dari materi yang disampaikan di muka umum. Menyerang pribadi, bahkan berisi ancaman, ini tidak boleh," kata Ade.

"Ditambah lagi jalan dikuasai, peraturan lalu lintas sudah diabaikan semuanya. Akhirnya kami memutuskan untuk membubarkan aksi yang berlangsung sekitar satu jam 45 menit. Karena kami berprinsip di tengah pandemi ini keselamatan rakyat adalah hukum yang tertinggi," tambah Ade.

Sementara itu, Humas Aksi Endro Sudarsono mengaku sebelum menggelar aksi solidaritas itu sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait.

Adapun massa aksi yang terlibat dalam kegiatan itu berasal dari berbagai elemen.

"Kami sudah layangkan pemberitahuan di Polresta dan Ketua Gugus Satgas Covid-19 Solo," kata dia.

Penulis: Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief

https://regional.kompas.com/read/2021/05/21/172443178/aksi-solidaritas-untuk-palestina-di-solo-dibubarkan-polisi-ini-alasannya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke