Salin Artikel

Jenazah Prada Ardi Yudi, Prajurit TNI yang Gugur di Yahukimo, Tiba di Kupang

Jenazah tiba di Bandara El Tari Kupang sekitar pukul 07.00 Wita dan langsung dibawa menuju terminal kargo.

Pantauan Kompas.com, terlihat sejumlah prajurit dari Kodim Kupang, Pom TNI AD, TNI AU, dan utusan keluarga berkumpul di depan kargo.

Setelah melewati urusan administrasi, peti jenazah Prada Ardi langsung diusung sejumlah prajurit. 

Sejumlah pasukan dari Kodim Kupang juga memberikan penghormatan terakhir kepada prajurit yang gugur saat bertugas di Yahukimo, Papua, itu.

Jenazah Prada Ardi dibawa ke rumah duka di Desa Kamanasa, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, menggunakan ambulans RSUD Wira Sakti Kupang.

Perjalanan darat dari Kota Kupang menuju Kabupaten Malaka ditempuh selama enam hingga tujuh jam.

Salah satu keluarga Ardi, Maria da Conceicao mengatakan, jenazah Ardi langsung dimakamkan hari ini.

"Nanti sampai Malaka, jenazah langsung dimakamkan secara muslim. Rencananya akan dimakamkan di samping kuburan bapaknya," ujar dia di Bandara El Tari, Kamis.


Sebelumnya, dua personel TNI gugur setelah dikeroyok sekitar 20 orang tak dikenal (OTK) di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa (18/5/2021).

Kedua prajurit yang gugur itu mengalami luka bacok di bagian kepala.

"Ya benar (dua anggota gugur). Kita belum tahu pasti (siapa pelakunya)," ujar Izak saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (18/5/2021).

Selain itu, para pelaku merampas dua unit senjata api jenis SS2 yang dibawa kedua korban.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/20/082417078/jenazah-prada-ardi-yudi-prajurit-tni-yang-gugur-di-yahukimo-tiba-di-kupang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke