Salin Artikel

Disnaker Surabaya Terima 14 Laporan Pekerja Terkait Pembayaran THR

Kepala Bidang Hubungan Industrial Syarat Kerja dan Jamsostek Dinas Tenaga Kerja Kota Surabaya Rizal Zainal Arifin mengatakan, pihaknya menerima aduan terhadap 14 perusahaan yang diduga merugikan pekerja.

"Tahun ini ada 14 aduan atau perusahan, sedangkan tahun lalu (2020) kami mencatat hanya 11 aduan atau 11 perusahaan," kata Rizal saat dikonfirmasi, Selasa, (18/5/2021).

Dari 14 perusahaan yang dianggap tidak disiplin itu, empat di antaranya telah dilimpahkan ke Pemerintah Provinsi Jatim (Disnaker Jatim), untuk ditindaklanjuti agar diberikan sanksi administrasi.

"Sisanya dari yang kami limpahkan ke Pemprov ada delapan dan akan ditindaklanjuti ke mediasi," kata Rizal.

Mediasi yang dilakukan oleh Rizal selain sebagai tindak lanjut dari aduan tersebut juga sebagai forum agar menemukan jalan keluar antara pengusaha dan karyawannya. Agar persoalan tersebut tidak sampai ke ranah yang lebih rumit.

"Ya berharap dimediasi cukuplah. Tapi ada sebagian aduan saat kami lakukan kunjungan ke lokasi perusahan ada pekerja yang sudah habis masa kontraknya sebelum pembayaran THR ini. Maka aduan ini kami anggap gugur," sebut dia.

Buruh PHK juga minta THR

Rizal menerima berbagai macam aduan terkait THR. Salah satunya, seorang karyawan yang terkena PHK meminta THR kepada perusahaan.

Namun, setelah diperiksa, karyawan tersebut terkena PHK lebih dari 30 hari sebelum pembayaran THR.

"Banyak macamnya, ada juga ART, ada juga karyawan yang kena PHK, karena dia di-PHK aturannya juga berbeda, andai di-PHK 30 hari sebelum pembayaran THR, dia masih bisa berhak dapat. Ini bulan Februari lalu sudah di-PHK. Jadi kasus yang seperti ini juga gugur," papar Rizal.


Diharapkan selesai dengan kekeluargaan

UU no 2/2004 tentang perselisihan hak THR menjadi acuan untuk menyelesaikan persoalan hak THR pada kaum buruh.

Namun, Disnaker Surabaya mengharapkan semua aduan bisa diselesaikan dengan kepala dingin.

"Makanya mediasi ini akan menjadi forum yang solutif agar tidak sampai keranah Pengadilan Hubungan Industrial (PHI), kekeluargaan lah," tutur dia.

Ia berjanji akan memanggil kedua belah pihak. Bahkan, Rizal memiliki keyakinan persoalan tersebut selesai dengan baik.

"Kalau mengaca pada tahun sebelumnya selesai dengan baik dan damai kok. Saya berharap bagi pengusaha agar lebih disiplin terkait dengan hak para karyawannya terutama THR ini," jelas dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/18/080259078/disnaker-surabaya-terima-14-laporan-pekerja-terkait-pembayaran-thr

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke