Salin Artikel

Setelah Temuan Strain Virus Corona B117, Ini yang Dilakukan Satgas Covid-19 Jatim

SURABAYA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satgas Kuratif Covid-19 Jatim dr Makhyan Jibril Al Farabi menyebutkan, setelah ditemukannya strain virus B117 yang dibawa oleh warga Mojokerto kini pihaknya tengah melakukan sequencing pada 59 spesimen dari pekerja migran.

Berdasarkan data yang dikantongi olehnya tercatat sebanyak 59 spesimen yang dilakukan sequencing oleh pihak satgas Kuratif Covid-19 Jatim.

"Data itu per tanggal 15 Mei, sequencing dilakukan untuk mendeteksi suatu mutasi genetik dari virus itu, maka harus diurutkan strain UK 117 jenis varian baru," ucap Jibril, saat dikonfirmasi, Senin (17/5/2021).

Jibril mengaku, cara sequencing menjadi salah satu cara tepat untuk mendeteksi adanya penularan strain B117 di Jawa Timur.

Sebab, puluhan ribu migran yang tiba di Jatim harus dan wajib menjalani tes dan karantina.

"Memang di Jatim yang baru diktehaui strain B117 warga Mojokerto, tapi sejauh ini sudah sembuh saat itu langsung melakukan gerak cepat dari pihak Dinkes setempat," sebut dia.

Dari jumlah 59 spesimen itu, terinci 48 dari RS Lapangan Indrapura, 4 RSUD Soetomo, 5 Labsekda Surabaya, dan 2 Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Surabaya.

"Sejauh ini jenis varian baru yang terdeteksi baru B.117 ini, yang lain masih belum. Seperti dari Balitbangkes pusat, belum kami pegang. Mungkin langsung ke Dinkes Jatim. Karena di sana yang mengajukan," beber dia.

Memang sampel dari pekerja migran, lanjut Jibril, sangat banyak karena dari luar Indonesia dan sangat khawatir ada yang seperti di Mojokerto.

Selain itu, Jibril juga menyampaikan bahwa sampai detik ini sudah ada 78 pekerja migran yang positif Covid-19.

"Sekarang ada 78 orang TKI yang positif dan sedang menjalankan perawatan di RS Lapangan Indrapura, serta 565 orang yang sedang dikarantina RS Asrama Haji," pungkas dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/17/154115478/setelah-temuan-strain-virus-corona-b117-ini-yang-dilakukan-satgas-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke