Salin Artikel

Gubernur NRFPB Nabire dan 17 Anggotanya Berikrar Setia ke NKRI, Begini Sepak Terjang Mereka

Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri menyambut baik penyerahan diri tersebut. Kapolda Papua berharap mereka bisa ikut membangun daerahnya masing-masing.

"Tentu Alex (Gubernur NRFPB Nabire Alex Hamberi) ini adalah warga negara yang sempat terhasut sehingga mengikuti NRFPB dan kami harap dia mau kembali ke masyarakat sebagai mana warga negara biasa," ujarnya di Timika, Kamis (6/5/2021).

NRFPB, terang Fakhiri, merupakan sayap politik dari gerakan Papua merdeka yang belum terlalu lama terbentuk.

Nama Forkorus Yoboisimbut disebut sebagai pendiri dan mendeklarasikan diri sebagai presidennya.

"NRFPB ini lahir 2011 di Kabupaten Jayapura dan didirikan oleh Forkorus Yoboisembut, kebetulan saat itu saya Kapolres Jayapura. Sebenarnya ini sayap politik yang agak tidak waras," kata dia.

Sepak terjang NRFPB, kata dia, tidak terlalu mencolok karena hanya melakukan propaganda melalui media tertentu.

Bahkan, Fakhiri menyebut NRFPB cendrung mencari panggung dari berbagai kejadian di Papua.

"Banyak main dengan tulisan, banyak mengangkat diri sendiri, kalau ada hal menonjol nanti dia tampil," kata dia.

Selain NRFPB, masih ada beberapa sayap politik gerakan Papua merdeka lainnya yang lebih aktif melakukan propaganda.


Setidaknya ada dua sayap politik yang disebut Fakhiri kerap melakukan aksi propaganda kepada masyarakat.

"Banyak sayap politik cukup banyak, yang bisa tampil itu UMLWP, lalu KNPB, dibawahnya juga ada lagi anak-anak mahasiswa," kata dia.

Fakhiri pun memastikan akan melakukan penindakan kepada organisasi yang dinilai telah melakukan pelanggaran hukum.

Namun ia juga menekankan, aparat keamanan tetap mengedepankan cara persuasif untuk menangani sayap-sayap politik tersebut.

"Kita secara soft melakukan komunikasi, selama mereka masih pada koridor yang tidak melanggar hukum, kita masih ingatkan," kata Fakhiri.

Dengan ikrar setia yang dilakukan Alex bersama 17 anggota NRFPB itu, Fakhiri berharap ada banyak bagian organisasi Papua merdeka yang menyerahkan diri. 

"Kita memberikan maaf, yang penting dia mau kembali ke masyarakat dan melakukan aktivitas sebagaimana masyarakat biasa. Kalau yang bergerak dengan senjata api, saya berharap dia mau menyerahkan senjata apinya dan kembali ke kampungnya untuk sama-sama membangun dengan masyarakat lainnya," tutur Fakhiri.

https://regional.kompas.com/read/2021/05/06/204621778/gubernur-nrfpb-nabire-dan-17-anggotanya-berikrar-setia-ke-nkri-begini-sepak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke