Salin Artikel

Ikan Hiu Sepanjang 4 Meter Terdampar Mati di Pantai Selatan Jember

JEMBER, KOMPAS.com – Seekor hiu dengan panjang empat meter terdampar mati di pantai selatan Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas, Kamis (22/4/2021).

Berat ikan hiu tersebut mencapai lima kwintal dan lebar 70 sentimeter.

Kronologi penemuman hiu itu berawal ketika ada seorang nelayan yang melihat ikan hiu terdampar sekitar pukul 06.00WIB. Saat itu, kondisinya memang sudah mati.

“Diperkirakan sudah mati sejak subuh,” kata Imam Syafii, petugas teknis lapangan dari Dinas Perikanan Jember pada Kompas.com via telepon, Kamis.

Menurut dia, ketika ada temuan hiu tersebut, anggota kelompok masyarakat pengawas (Pokmaswas) langsung menghubunginya.

“Ada anggota kelompok pengawas yang nelepon ke saya kalau ada hiu mati,” ucap dia.

Imam mengatakan, ada tiga kemungkinan hiu tersebut terdampar hingga mati. Pertama, karena karena mengejar makanan hingga terdampar ke pinggir pantai.

Kedua, karena terkena jaring nelayan. Ketiga karena terkena penyakit.

Untuk itu, Dinas Perikanan meminta agar hiu segera dikuburkan. Sebab, bila terkena penyakit, khawatir berdampak pada warga sekitar.


“Rencana tadi dikubur, namun karena menjelang maghrib, masih belum,” tambah dia.

Untuk sementara, ikan hiu itu diikat agar tidak kembali hanyut oleh ombak. Rencananya, malam ini akan dikuburkan bersama warga dan para petugas.

“Warga tidak mengambil daging ikan itu karena sudah tahu, khawatir ada penyakit,” papar dia.

Imam menilai hiu yang terdampar dalam keadaan mati itu bukan yang pertama. Sebab, sebelumnya juga pernah terjadi.

Yakni tiga ikan terdampar pada 5 Juli 2020 lalu di Desa Kepanjeng Kecamatan Gumukmas.

Kemudian, satu hiu tutul terdampar mati di Desa Paseban Kecamatan Kencong pada Minggu 20 Agustuts 2020.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/22/191129778/ikan-hiu-sepanjang-4-meter-terdampar-mati-di-pantai-selatan-jember

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke