Salin Artikel

Seorang Anak di Singkawang Aniaya Ayah Kandungnya hingga Tewas, Ini Faktanya

KOMPAS.com - Seorang pria di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, berinisial RJ (23), warga Kelurahan Skip Lama, Kecamatan Singakwang, tega menganiaya ayah kandungnya sendiri berinisial AS (63) hingga tewas.

Diketahui peristiwa itu terjadi pada Selasa (13/4/2021) siang.

Korban tewas setelah mengalami luka di bagian kepala setelah dipukul pelaku dengan menggunakan kayu dan senjata tajam.

Pelaku sudah berhasil diamankan polisi tak lama setelah kejadian itu.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi terhadap, motifnya karena sakit hati karena antara pelaku dan korban sering adu mulut.

Berikut faktanya yang Kompas.com rangkum:

Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Donny Charles Go mengatakan, berdasarkan dari keterangan saksi, sebelum kejadian, RJ sering meminta uang kepada ayahnya.

Tak hanya itu, antara pelaku dan korban juga sering adu mulut.

"Anaknya ini sering meminta uang kepada korban. Kemudian sering juga adu mulut. Sampailah kejadian hari ini," kata Donny saat dihubungi Kompas.com, Selasa (13/4/2021).

Kata Donny, pelaku diduga menganiaya korban dengan menggunakan kayu persegi dan senjata tajam. Korban tewas setelah mengalami luka di bagian kepala.

"Korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum," ungkapnya.

 

Kasat Reskrim Polres Singkawang AKP Tri Prasetiyo mengatakan, peristiwa itu terjadi secara spontan. Sebelumnya mereka sempat terlibat cekcok.

Setelah kejadian itu, pelaku berhasil diamankan.

"Terduga pelaku sudah diamankan untuk menjalani pemeriksaan penyidik," kata Tri saat dihubungi Kompas.com, Selasa.

 

Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap pelaku, kata Tri, motif penganiayaan yang dilakukan RJ kepada ayahnya karena sakit hati.

“Spontan itu, (terduga pelaku) sakit hati karena sering beradu mulut dengan korban (ayah kandungnya),” ungkapnya.

Kata Tri, RJ menganiaya ayah kandungnnya secara sadar dan tidak dalam pengaruh narkoba atau obat-obatan terlarang.

Hal itu berdasarkan tes urine yang dilakukan polisi kepada pelaku.

“Sudah dilakukan tes urine terhadap teruga pelaku, hasilnya negatif,” jelasnya.

(Penulis : Kontributor Pontianak, Hendra Cipta | Editor : Dony Aprian, Teuku Muhammad Valdy Arief)

https://regional.kompas.com/read/2021/04/14/173234278/seorang-anak-di-singkawang-aniaya-ayah-kandungnya-hingga-tewas-ini-faktanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke