Survei SSC: Prabowo Capres Favorit Milenial, Risma Paling Dipilih, Ganjar Masuk "Top of Mind"

Hasil survei menyebut Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berada di urutan nomor 1 top of mind presiden pilihan milenial dengan persentase 8,9 persen.

Urutan kedua diikuti Menteri Sosial Tri Rismaharini dengan persentase 7,8 persen, dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo 5 persen.

Namun, pada survei elektabilitas atau keterpilihan tokoh, justru Risma yang lebih banyak dipilih dengan jumlah 15 persen, Prabowo 10,8 persen, dan Ganjar Pranowo 9,9 persen.

"Prabowo, Risma, dan Ganjar bersaing ketat baik di survei top of mind maupun elektabilitas yang menyasar responden dari kalangan milenial Jatim," kata Direktur SSC Edy Marzuki saat rilis hasil survei di Surabaya, Senin (12/4/2021).

Sementara, nama-nama lain yang muncul seperti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Menko Polhukam Mahfud MD meraih perolehan di bawah 3 persen untuk top of mind presiden pilihan milenial.

Sedangkan untuk elektabilitas presiden pemilih milenal, Agus mendapatkan 4,2 persen, Anies 3,6 persen, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) 2,9 persen, dan diikuti Khofifah Indar Parawansa, Susi Pudjiastuti, Sandiaga Uno, Mahfud MD, Ridwal Kamil, dan Gatot Nurmantyo.

Meski demikian, Edy menyebut ceruk di kalangan milenial untuk bursa capres masih sangat terbuka.

Karena hasil survei top of mind, 67,6 persen responden memilih tidak tahu atau tidak menjawab.

Sementara untuk survei elektabilitas, 41,4 persen responden memilih tidak tahu dan tidak menjawab.

"Ini ceruk yang sangat potensial mengingat pilpres masih di tahun 2024," ujar Edy.

Survei yang dilakukan 5-25 Maret 2021 itu menyasar kelompok milenial calon pemilih di atas usia 17 tahun sebanyak 1.070 responden yang tersebar di seluruh daerah atau 38 kabupaten dan kota di Jatim.

Responden survei dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 3 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. 

Pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan pedoman kuesioner.

Sedangkan penentuan responden dalam setiap KK dilakukan dengan bantuan kish grid.