Salin Artikel

Ini Cerita di Balik Nama Unik Bayi, "Dinas Komunikasi Informatika Statistik" hingga "Pajero Sport"

KOMPAS.com - Salah satu momen yang membahagiakan bagi orangtua adalah saat memilihkan nama bagi buah hatinya yang baru saja lahir.

Biasanya, orangtua memiliki alasan khusus di balik nama yang diberikan kepada sang anak.

Di Brebes, Jawa Tengah, Slamet Wahyudi (38) memberi nama bayi laki-lakinya dengan Dinas Komunikasi Informatika Statistik.

Usut punya susut, Slamet yang berprofesi sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) ini ingin bersyukur atas perjuangannya bekerja di Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Kabupaten Brebes.

"Saya memberi nama anak saya ini sebagai penghargaan untuk tempat kerja saya," kata Slamet yang akrab disapa Yoga kepada wartawan, Rabu (7/4/2021).

Lain lagi dengan pasangan Arif Akbar dan Suci Nur Aisiyah asal Desa Ngujuran, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Pada tahun 2019 lalu, pasangan ini dikarunia bayi laki-laki yang lahir pada 6 Januari 2019.

Saat itu, orangtuanya memberi nama dengan Rangga Madhipa Sutra Jiwa Cordosega Akre Askhala Mughal Ilkhanat Akbar Sahara Pi-Thariq Ziyad Syaifudin Quthuz Khoshala Sura Talenta.

Saat ditemui Kompas.com, Arif menjelaskan, nama anaknya terdiri dari 19 suku kata.

Kata-kata itu terkait dengan sejarah kota-kota teladan mercusuar ilmu.
"Ya ada kaitannya dengan sejarah nama kota teladan Islam. Pada dasarnya nama adalah doa, dan saya berharap anak saya kelak bermanfaat," ujarnya.

Selain itu, pasangan Didit Saputra (39) dan Meidiana (35) di Gunungsempu, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, juga memberi nama anak pertamanya dengan Alhamdulillah Rejeki Hari Ini.

Didit, saat itu menjelaskan, nama anaknya tersebut sangat berarti baginya.

Pasalnya, Didit mengaku pernah menjadi orang yang kurang bersyukur.

"Siapa pun ingin nama anak sebagai doa, nama merupakan harapan si anak nanti menjadi pandai bersyukur, enggak kayak bapaknya," kata Didit saat ditemui di rumahnya, Rabu (5/2/2020).

"Saya pernah menjadi manusia yang kurang bersyukur," kata Didit yang berprofesi sebagai seorang fotografer freelance.

Tahun 2017 lalu, warganet sempat dibuat heboh dengan foto seorang bayi yang memiliki nama Pajero Sport.

Setelah ditelusuri, bayi tersebut merupakan anak dari pasangan Muis Iskandar dan Novi Yanti, pasangan suami istri di Ciputat, Tangerang Selatan.

"Istri saya melahirkan dan saya ngidam mau beri nama dia 'Pajero Sport'," ujar Muis Iskandar, orangtua bayi Pajero saat ditelepon, Senin (29/5/2017) siang.

Seperti diberitakan sebelumnya, bayi Pajero lahir lahir pada 26 April 2017.  

(Penulis : Rachmawati, Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono, Berry Subhan Putra, Michael Hangga Wismabrata | Editor: Khairina, Aprillia Ika, Caroline Damanik)

https://regional.kompas.com/read/2021/04/08/061000178/ini-cerita-di-balik-nama-unik-bayi-dinas-komunikasi-informatika-statistik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke