Salin Artikel

Mayat Perempuan Berkaki Palsu Ditemukan di Dermaga Wisata Pantai Glagah

Seorang pemancing menemukan perempuan tersebut pada Jumat (2/4/2021) sekitar 20.00 WIB.

Jenazah tergeletak di gang menuju kamar mandi dalam dermaga.

“Berawal niat memancing. Kondisi gelap. Tapi, dia melihat ada kaki di sana (gang menuju kamar mandi),” kata Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah V Kulon Progo, Aris Widiatmoko, Jumat.

Jenazah perempuan ini terbaring telentang. Kepala berada di bagian dalam gang dan kaki agak keluar. Tidak ada identitas pada diri jenazah.

Ia masih mengenakan pakaian lengkap. Baju luar kotak-kotak kecil hitam putih, baju kaos biru, dan celana gelap kebiruan.

Dalam pemeriksaan di tempat, ia mengenakan kaki palsu sebelah kiri.

Seorang pemancing yang menemukan jenazah ini pertama kali. Ia berniat memancing di dermaga Sungai Serang, komplek wisata Pantai Glagah.

Dermaga sendiri berada di samping bawah tempat pembayaran retribusi masuk kawasan wisata.

Dermaga gelap malah hari. Saat itu, pemancing ini melihat kaki dan perempuan telentang di lantai dermaga.

Ia bertanya pada beberapa pemancing di sekitar sana apakah mengenal perempuan di dalam dermaga, tapi tidak ada yang kenal.


Polisi tiba tidak lama setelah menerima laporan penemuan mayat ini. Setelah pemeriksaan, mayat itu dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates.

“Kemudian dilarikan oleh PMI ke RSUD Wates,” kata Aris.

Kapolsek Temon, Komisaris Polisi Riyono mengungkapkan, polisi telah mengantongi nama maupun alamat korban tak lama setelah jenazah tiba di RSUD Wates.

Jenazah itu TS (22), warga Paingan, Sendangsari, Pengasih.

Polisi masih menyelidiki kasus tersebut, namun belum memiliki kesimpulan apa pun dari penemuan ini.

“Semua masih dalam penyelidikan,” kata Riyono.

Penemuan jenazah di dermaga komplek Pantai Glagah merupakan penemuan kedua sepanjang Jumat ini.

Siangnya, warga juga menemukan jenazah perempuan di kamar kios Salon Pasar Nyonyol, Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo.

Ia bernama Surti (27 tahun), warga Mulyodadi, Bambanglipuro, Bantul. Dalam pemeriksaannya, tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan maupun kekerasan pada jenazah Surti.

Diduga korban meninggal pada tengah malam setelah begadang.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/03/070821578/mayat-perempuan-berkaki-palsu-ditemukan-di-dermaga-wisata-pantai-glagah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke