Salin Artikel

Layani Vaksinasi Drive Thru, Wali Kota Sutiaji Sebut Masyarakat Malang Tidak Takut Divaksin

Layanan penyuntikan vaksin tanpa turun dari kendaraan itu dilaksanakan bertepatan dengan HUT ke-107 Kota Malang di halaman Mini Block Office di komplek Balai Kota Malang, Kamis (1/4/2021).

Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, pelayanan vaksinasi drive thru itu menunjukkan tidak ada persoalan dengan penyuntikan vaksin di wilayahnya.

Menurutnya, masyarakat Kota Malang tidak takut divaksin.

"Ini menunjukkan bahwa vaksin tidak ada yang harus ditakuti. Karena mungkin di Malang sudah tidak (ditakuti) ya. Tapi kalau di daerah lain, nyari yang akan divaksin itu susah. Alhamdulillah di Malang sudah tidak," kata Sutiaji di lokasi.

Selain itu, vaksinasi drive thru memudahkan karena lansia yang disuntik vaksin tidak harus turun dari kendaraannya.

"Memudahkan, tidak usah turun. Yang penting tahapannya registrasi terpenuhi," jelasnya.

Tahapan vaksinasi itu sama dengan vaksinasi di fasilitas pelayanan kesehatan. Warga harus menjalani screening kesehatan, kemudian penyuntikan vaksin dan observasi usai disuntik vaksin.

Seluruh tahapan itu dilalui tanpa harus turun dari kendaraan.


Sementara ini, vaksinasi drive thru itu ditarget melayani 80 lansia dalam sehari. Nantinya, vaksinasi drive thru diharapkan mampu melayani 300 orang dalam sehari.

"Kita pertama ditarget 80, tapi ini kan 80 longgar sekali. Mudah-mudahan kalau ditentukan jamnya bisa jadi 300 orang tidak masalah. Sebenarnya mampu ini 300," katanya.

Sutiaji mengatakan, vaksinasi drive thru akan dilaksanakan di titik-titik yang berbeda. Hal itu dilakukan sebagai upaya mempercepat vaksinasi di Kota Malang.

"Nanti Insya Allah ini terus menerus ya. Di titik-titik yang berbeda. Di Gor Ken Arok, di stasiun," jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2021/04/01/145606978/layani-vaksinasi-drive-thru-wali-kota-sutiaji-sebut-masyarakat-malang-tidak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke