Salin Artikel

Positif Covid-19, Ratusan Napi dan Petugas Lapas Nuskambangan dalam Kondisi Baik

CILACAP, KOMPAS.com - Ratusan narapidana dan petugas Lembaga Pemasyarakatan (lapas) di Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, terkonfirmasi positif Covid-19.

Kepala Lapas Batu sekaligus Koordinator Lapas Se-Nusakambangan, Jalu Yuswa Panjang mengatakan, seluruh napi dan petugas yang terinfeksi virus corona dalam kondisi baik.

"Tanpa gejala semua," kata Jalu Yuswa Panjang saat dihubungi wartawan, Selasa (23/3/2021).

Dikatakan Jalu, napi yang terpapar Covid-19 telah dikarantina di ruangan khusus sehingga tidak menularkan kepada napi yang lain.

"Kami siapkan blok khusus di lapas masing-masing. Kapasitas memenuhi syarat, yang bersangkutan kita lakukan karantina mandiri," ujar Jalu.

Untuk penanganan napi yang positif Covid-19, kata Jalu, pihaknya telah menyiapkan petugas khusus.

"Kami menunjuk petugas khusus untuk menangani itu, jadi tidak semua petugas. Kami coba carikan petugas yang pernah positif, harapan kami menurut hasil konsultasi ke dinkes mereka memiliki antibodi yang lebih baik," kata Jalu.

Lebih lanjut, Jalu mengatakan, setelah melakukan tes lanjutan swab PCR terhadap petugas lapas, ternyata hanya tiga orang yang positif Covid-19.

"Awalnya kan tes cepat antigen. Mereka sekarang isolasi mandiri di kediamannya masing-masing karena OTG. Kita koordinasi dengan puskesmas setempat untuk perawatannya," ujar Jalu.

Pihaknya juga telah mendapat pasokan obat-obatan dan vitamin dari Kemenkumham sesuai rekomendasi dari Dinkes.

Diberitakan sebekumnya, sebanyak 305 penghuni Lapas di Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap terpapar Covid-19.

Mereka terdiri atas 295 orang narapidana (napi), 11 orang pegawai Lapas dan tiga orang alumni Sekolah Kedinasan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) angkatan 51.

https://regional.kompas.com/read/2021/03/23/150447178/positif-covid-19-ratusan-napi-dan-petugas-lapas-nuskambangan-dalam-kondisi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke