Salin Artikel

Video Viral Jalan Rusak Dijadikan Kolam Ikan Lele di Kabupaten Bogor.

Foto dan video itu kini menjadi viral lantaran warga Tamansari merasa jalan tersebut tidak pernah diperbaiki selama bertahun-tahun.

Dalam video berdurasi sekitar 2 menit, tampak para warga berada di tengah jalan rusak atau lebih dikenalnya Jalan Warung Loa, Desa Sukajaya, Kecamatan Tamansari.

Warga yang menggunggah video jalan rusak itu terlihat protes terkait keberadaan jalan rusak yang sudah bertahun-tahun tidak diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.

"Ini kado terindah buat PUPR (Pemkab) yang 4 tahun jalan ini tidak dibangun, jadi ini aksi dari Karang Taruna bersama warga juga pegiat wisata, melakukan aksi protes terhadap lambannya pembangunan jalan di Kabupaten Bogor ini," kata seorang pria yang memakai masker di video tersebut.

"Kita bisa lihat ya bagaimana antusiasme dari masyarakat terkait dengan masalah ini," ucap kembali pria tersebut di akun @txtdaribogor.

Tak sampai di situ, terlihat pula sejumlah warga di sepanjang jalan rusak tersebut menyulap jalan menjadi kolam ikan lele.

Puluhan ikan lele dari berbagai ukuran tersebar di kubangan jalan rusak tersebut.

Tampak anak-anak juga terlihat membawa pancingan untuk memancing lele sambil berenang.

Hasilnya, beberapa anak-anak membopong ikan lele jumbo yang kemudian dijadikan teman foto bersama.

Kubangan jalan rusak itu diketahui sudah digenangi air setinggi mata kaki dengan luas sekitar 100 meter persegi.

Netizen pun marah karena jalan itu sangat membahayakan pengendara dan warga sekitar jika melintasi. 

"Warga tamansari melakukan aksi protes terhadap jalan rusak yang udah lama nggak diperbaiki, dan sering menimbulkan korban jatuh," tulis akun @txtdaribogor tersebut.

Berbagai ungkapan dari netizen pun langsung meramaikan lini masa media sosial.

"Hati-hati diomelin perangkat desa (karena protes)," ucap seorang netizen.

"Emang gelo ini jalan, mau main ke (wisata) Curug (air terjun) kudu jalan ke pinggir-pinggir," tulis kembali seorang netizen.

"Salfok sama lele yang digotong 2 anak kayak lagi pingsan," tulis komentar seorang netizen karena merasa aksi protes itu terlihat unik.

Rusak sejak 4 tahun

Sementara itu, Ketua Forum Warga Jakarta (Fakta) Indonesia, Azas Tigor Nainggolan menyampaikan bahwa jalan rusak tersebut sudah ada sejak empat tahun lalu.

Namun, Pemkab Bogor terkesan tutup mata karena jalan kubangan lele ini terbukti tidak kunjung diperbaiki.

"Masyarakat melakukan protes dengan membakar ban dan berenang sambil menangkap ikan lele  besar-besar ditaruh di kolam jalan raya," kata Tigor.

Menurut dia, banyak jalan raya di Ciapus yang rusak parah seperti kolam ikan yang sudah bertahun-tahun lamanya.

Padahal, kata dia, jalan raya Ciapus itu adalah jalan utama bagi warga yang tinggal di Kecamatan Ciapus, Kabupaten Bogor.

"Harap segera semua jalan rusak di jalan raya Ciapus diperbaiki oleh pemerintah Kabupaten Bogor," paparnya.

Senada, Ketua Karang Taruna Desa Sukajaya, Asep menyebut, akibat jalan rusak ini mobilitas warga sangat terganggu.

Sebab, bukan hanya warga setempat, tetapi warga luar daerah juga merasakan karena akses jalan tersebut merupakan jalur wisata.

"Selain itu banyak juga warga yang kecelakaan, terjatuh," paparnya.

Warga yang menanam lele, lanjut Asep, menyebut aksi tersebut merupakan spontanitas warga yang dimulai sejak Jumat pagi.

Ketua RT 05/06 Desa Sukajaya, Sofian berharap agar pemerintah segera memperbaiki jalan rusak yang dijadikan kolam ikan lele tersebut.

Dia meminta supaya Dinas PUPR Kabupaten Bogor peduli dengan memperbaiki jalan yang sering digunakan warga.

"Bayangin aja ini jalan kalau sudah musim penghujan menjadi kubangan sedangkan pada musim kemarau membuat debu berterbangan di rumah kita," ungkap Sofian.

https://regional.kompas.com/read/2021/03/19/174018678/video-viral-jalan-rusak-dijadikan-kolam-ikan-lele-di-kabupaten-bogor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke