Salin Artikel

Hanya Wilayah Serang yang Alami Hari Tanpa Bayangan di Banten, Catat Waktunya

Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Klas I Serang Tarjono mengatakan, fenomena hari tanpa bayangan merupakan peristiwa dari gerak semu tahunan matahari yang bergerak dari bumi bagian selatan menuju bumi bagian utara.

Nah, pada bulan Maret terjadi pada saat deklinasi matahari tepat senilai dengan garis-garis lintang yang melewati Kepulauan Indonesia termasuk wilayah Serang, Banten.

"Merupakan fenomena alam biasa dan terjadi berulang. Kota-kota yang terletak di antara Garis Balik Utara (23.4 derajat Lintang Utara) dan Garis Balik Selatan (23,4 derajat Lintang Selatan) termasuk Serang pada Jam 12.06 WIB," kata Tarjono, Kamis (4/3/2021).

Dijelaskan Tarjono, fenomena terjadi sebanyak dua kali dalam satu tahun dan merupakan bagian dari fenomena matahari yang berada di titik zenit atau posisinya berada persis di atas kepala.

Sinar matahari akan menyinari persis di atas posisi objek sehingga keadaan bayangan benda berada tegak lurus, dan terlihat menghilang karena bertumpuk dan dengan benda itu sendiri.

"Masyarakat dapat menyaksikan fenomena di saat matahari bersinar dengan sempurna tidak tertutup oleh awan. Sekitar jam 12.00 WIB," ujar Tarjono.

https://regional.kompas.com/read/2021/03/04/104022478/hanya-wilayah-serang-yang-alami-hari-tanpa-bayangan-di-banten-catat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke