Salin Artikel

Tabungan 5 Nasabah BRI Tiba-tiba Terkuras, dari Investigasi Ternyata Korban Skimming

Para nasabah telah melaporkan kejadian itu ke BRI cabang Bojonegoro.

Terkait kejadian itu, Triswahju Herlina, Pemimpin Wilayah BRI Surabaya menyebut, dari hasil investigasi, nasabah yang kehilangan uang di rekening mereka merupakan korban kejahatan skimming.

"BRI telah melakukan investigasi dan penelusuran, dan ditemukan bahwa nasabah-nasabah tersebut merupakan korban kejahatan skimming," ujar Triswahju dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (24/2/2021).

Triswahju mengatakan, BRI telah menyelesaikan keluhan para nasabah pada Rabu sore ini.

Triswahju juga menyebut bahwa berkaitan dengan kejahatan skimming, BRI juga merupakan korban kejahatan

"BRI mengimbau nasabah agar lebih berhati-hati dalam melakukan transaksi perbankan, rutin melakukan penggantian PIN kartu ATM, dan juga menjaga kerahasiaan data nasabah seperti nomor rekening tabungan, nomor kartu, nomor CVV kartu kredit, nomor OTP transaksi, dsb. kepada pihak manapun, termasuk yang mengatasnamakan BRI," ucap Triswahju.

Sebelumnya diberitakan, lima nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Bojonegoro, Jawa Timur, kehilangan uang di rekening.


Salah satunya Aris, nasabah yang kehilangan uang tabungan senilai Rp 12,5 juta.

Pemilik usaha jual-beli mobil yang berdomisili di Desa Campurrejo, Kecamatan/Kota Bojonegoro, Jatim, ini mengaku awalnya uang tersimpan di tabungan sebesar Rp 13 juta.

Uang tersebut masih tersimpan saat terakhir kali dia memeriksa saldo, Senin (22/2/2021) pagi.

Kemudian pada Senin malam, dia pergi ke mesin ATM untuk melakukan transaksi.

Namun, saat dicek, saldo pada rekening tabungannya hanya tinggal Rp 3 juta. 

Merasa ada kejangalan pada rekening tabungannya, Aris berusaha melacak melalui riwayat transaksi dan melaporkannya ke Kantor Cabang BRI Bojonegoro, Selasa pagi.

Saat dicek riwayat transaksi ternyata terdapat lima kali transaksi penarikan dengan nominal masing-masing sebesar Rp 2,5 juta.

Empat transaksi penarikan dilakukan sekitar pukul 11.00 -15.00 WIB, dan satu penarikan lagi dilakukan pada pagi hari sebelum dirinya berangkat melapor ke kantor BRI.

"Saldo awalnya Rp 13 juta, hilang Rp 10 juta dan sisa Rp 3 juta, besok paginya berkurang lagi Rp 2,5 juta dan sekarang tersisa Rp 500.000 di rekening tabungan," terang dia.

https://regional.kompas.com/read/2021/02/24/18030231/tabungan-5-nasabah-bri-tiba-tiba-terkuras-dari-investigasi-ternyata-korban

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke