Tersangkut Jaring Ikannya Sendiri, Seorang Warga Tewas Tenggelam di Sungai

Pria berusia 65 tahun itu diduga tersangkut jaring ikan yang dipasangnya sendiri.

Penemuan jenazah Marsum bermula ketika dua warga menemukan pakaian dan topi korban tergeletak di pinggir sungai.

Saat itu, warga yang merupakan perangkat desa dan ketua RT itu mengecek debit air sungai untuk kepentingan irigasi lahan pertanian.

Kedua warga itu pun melaporkan temuannya ke anak Marsum, Puryono. Menurut Puryono, bapaknya belum pulang sejak berangkat mencari ikan pada Kamis (18/2/2021) malam.

Bersama sejumlah warga, ketiganya melakukan pencarian di sungai dekat pakaian korban ditemukan itu.

Kapolsek Lodoyo Barat AKP Suyatno mengatakan, sebenarnya sungai desa tersebut tidak terlalu dalam meski sehari sebelumnya terjadi hujan deras.

"Jadi kemungkinannya, korban terpeleset ke sungai dan kakinya menancap di lumpur cukup dalam," ujar Suyatno kepada Kompas.com, Jumat.

Ia menampik kemungkinan Marsum diggit hewan berbisa sebelum tenggelam karena tak ditemukan tanda kekerasan setelah diperiksa.

"Jadi murni tewas karena tenggelam. Dan ketika kejadian, mestinya debit air sungai juga lebih tinggi daripada saat evakuasi mayat korban," tambah Suyatno.

Pihak keluarga, lanjutnya, menolak dilakukan autopsi terhadap jenazah korban dan menerima tewasnya korban sebagai sebuah kecelakaan.