Salin Artikel

Minta Pendukung Tak Euforia, Wali Kota Terpilih Surabaya Eri Cahyadi: Amanah Ini Berat...

Menurut Eri, jabatan ini adalah amanah yang harus dijaga dengan baik. Karena itu, kurang pas jika pendukungnya merayakan kemenangan secara berlebihan.

"Amanah yang diberikan warga Surabaya untuk memimpin kota ini berat. Sehingga amanah ini harus kita emban dengan baik," kata Eri usai ditetapkan sebagai paslon terpilih oleh KPU Kota Surabaya, Jumat (19/2/2021).

Pada kesempatan itu, Eri mengajak seluruh pihak kembali bergandengan tangan dan mengakhiri hubungan yang kurang baik selama ini.

Toh, Pilkada Surabaya sudah selesai. Ia meminta seluruh warga fokus membangun Kota Surabaya dengan baik.

"Tidak ada lagi pendukung paslon 1, tidak ada lagi pendukung paslon 2. Semuanya adalah satu, rakyat dan warga Surabaya. Inilah waktunya kita membangun bersama," kata Eri.

Saat pandemi Covid-19, kata Eri, kebersamaan harus tetap dijaga agar bisa mengatasi virus corona.

Apabila seluruh warga kembali berangkulan dan melupakan kontestasi Pilkada Surabaya 2020, ia yakin mampu membawa Kota Pahlawan menjadi lebih baik.

"Karena itu, kami berharap seluruh warga Kota Surabaya, semua stakeholder di Surabaya, ayo kita bergandengan tangan," ujar Eri.


Sebelumnya, pasangan Eri Cahyadi-Armuji resmi menjadi paslon terpilih hasil Pilkada Surabaya 2020.

Paslon nomor urut 1 itu ditetapkan dalam sidang pleno Penetapan Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya yang digelar KPU Surabaya di sebuah hotel, di Surabaya, Jumat (19/2/2021).

Paslon yang diusung PDI Perjuangan itu meraup suara sebesar 597.540 atau 56,94 persen dari total suara sah Pilkada Surabaya 2020.

Eri-Armuji unggul atas lawannya Machfud Arifin-Mujiaman yang diusung koalisi besar yang berisi 8 partai, yakni PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai Nasdem.

https://regional.kompas.com/read/2021/02/19/18040761/minta-pendukung-tak-euforia-wali-kota-terpilih-surabaya-eri-cahyadi-amanah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke