Salin Artikel

Petugas Pelayanan Publik hingga Wartawan di Wonogiri Akan Divaksin Covid-19 Tahap Kedua

WONOGIRI, KOMPAS.com - Kabupaten Wonogiri mendapatkan jatah 20.000 dosis vaksin Covid-19 tahap kedua.

Bupati Wonogiri Joko Sutopo mengatakan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua dilakukan pada 22 hingga 28 Februari 2021.

Sesuai aturan pemerintah pusat, vaksinasi tahap kedua diperuntukkan bagi petugas pelayanan publik.

"Tahap kedua ini kami mendapatkan kuota 20.000 dosis vaksin Covid-19. Hasil rapat koordinasi dengan pemerintah pusat tahap kedua vaksinasi diberikan petugas pelayanan publik dan masyarakat yang masuk kualifikasi tahap pertama,” kata Jekek sapaan akrab Joko Sutopo kepada Kompas.com, Selasa (9/2/2021).

Jekek mengatakan, wartawan juga menjadi prioritas penyuntikan vaksin tahap kedua.

Pasalnya, kuli tinta itu memiliki mobilitas yang tinggi sehingga harus diberikan kekebalan tubuh selama pandemi berlangsung.

Menurut Jekek, sebelum vaksinasi tahap kedua berjalan, Pemkab Wonogiri sudah mendata pihak-pihak yang akan divaksin minggu ketiga bulan ini.

Untuk pelaksanaan vaksin tahap pertama, Jekek menyebut sebanyak 91,98 persen tenaga kesehatan sudah menjalani vaksinasi Covid-19.

Sisanya ditunda hingga dibatalkan lantaran nakes memiliki penyakit kormobid, pernah terpapar corona dan memiliki tensi tinggi saat skrining kesehatan.

Jekek menambahkan, pemerintah terus menggalakan sosialisasi kepada warga agar tidak takut divaksin Covid-19.

Salah satunya dengan menayangkan secara langsung melalui media sosial Instagram pelaksanaan vaksinasi dosis kedua bagi anggota forpimda dan tokoh masyarakat di Pendopo Kabupaten Wonogiri.

"Kami sosialisasikan secara live agar vaksinasi tidak menimbulkan polemik, perdebatan dan spekulasi di masyarakat, karena vaksin ini aman. Untuk itu, saya harapkan warga tidak perlu khawatir dan cemas karena pada akhirnya masyarakat juga akan divaksin," pungkas Jekek.

https://regional.kompas.com/read/2021/02/10/07214951/petugas-pelayanan-publik-hingga-wartawan-di-wonogiri-akan-divaksin-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke